Logo Lintasterkini

Ditanya Proses Assessment Lelang Jabatan, Kepala BKSDM Gowa Bungkam

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Kamis, 01 Maret 2018 22:56

Tahap Assessment lelang jabatan Pemkab Gowa melibatkan Universitas Negeri Makassar (UNM).
Tahap Assessment lelang jabatan Pemkab Gowa melibatkan Universitas Negeri Makassar (UNM).

GOWA – Saat ini Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan proses lelang jabatan untuk beberapa posisi yang lowong. Tidak adanya transparansi proses lelang jabatan yang dilakukan pihak Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kabupaten Gowa, mengundang banyak kecurigaan dari masyarakat di daerah itu.

Dugaan tidak adanya transparansi ke publik dalam proses lelang jabatan yang dilakukan, makin diperkuat dengan sikap yang ditunjukkan oleh Kepala BKSDM Gowa, Chaerul Natsir yang terkesan bungkam saat dikonfirmasi sejauh mana tahapan lelang jabatan yang sementara dilakukan.

Saat dikonfirmasi oleh media sejauh mana proses lelang yang sementara berjalan, Chaerul seakan berkelik. Dia pun mengarahkan wartawan menghubungi saja Kepala Bidang Mutasi, BKSDM Kabupaten Gowa, Aisyah.

“Saya lagi di jalan, kalau mau data lengkapnya, silahkan hubungi kabidnya Ibu Ica (Aisyah), dia yang tahu semua,” ujarnya singkat via ponselnya, Kamis (1/3/2018).

Mendapat arahan seperti itu, wartawan lintasterkini.com lalu mencoba menghubungi pejabat yang dimaksud mengetahui persis proses lelang jabatan yang dilakukan BKSDM Gowa, Aisyah. Namun sayangnya, pejabat ini pun setali tiga uang dengan bosnya, ia kembali mengarahkan wartawan menghubungi saja Kepala BKSDM Gowa, Chaerul Natsir.

“Sebaiknya, kita hubungi saja Kepala Badan BKPSDM karena saya lagi di jalan, memang untuk saat ini masih assessment (penilaian), seharusnya hubungi saja Kepala Badan yang lebih berwenang,” katanya.

Saling lempar kewenangan untuk memberi konfirmasi tahapan assessment dalam proses lelang jabatan di Pemkab Gowa antara 2 (dua) pejabat teras di lingkup BKSDM yakni Kepala Badan Chaerul Natsir dengan Kabid Mutasi, Aisyah menunjukkan adanya proses yang diduga “dirahasiakan” ke publik.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, bahwa Bupati Gowa, Adnan Purictha Ichsan mengungkapkan akan melakukan lelang jabatan untuk posisi yang kosong. Proses lelang jabatan ini sendiri sudah dimulai sejak tanggal 5 Februari 2018 lalu, dan saat ini sudah tahap assessment (penilaian).

“Dalam proses assessment, kita menggandeng UNM untuk tahap pertama,” ucap Bupati Adnan.

Tahapan assessment ini telah berlangsung, Rabu (28/2/2018) kemarin di Universitas Negeri Makassar (UNM). Berdasarkan informasi, ada 18 peserta assassment yang didominasi pejabat esellon III, salah satu diantaranya ada yang berasal dari Kabupaten Bone. (*)

 

Penulis : Hendra Sahab

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...