MAKASSAR — Dokter Wachyudi Muchsin merespons kerumunan yang terjadi pada peluncuran Tim Detektor Covid-19, di Lapangan Karebosi, Jumat (2/7/2021).
Humas Lembaga Riset IDI Pusat itu mengaku sangat menyayangkan kejadian tersebut. Di lokasi memang tampak sekali tidak ada lagi jaga jarak.
Menurutnya, kerumunan tersebut seharusnya tidak terjadi jika dipersiapkan dengan baik. Misalnya dengan mengatur dan mengantisipasi sebelum acara seremonial seperti itu dilakukan.
Baca Juga :
“Yang dikhawatirkan kalau masyarakat buat kerumunan dilarang, tapi kalau pemerintah bisa buat Kerumunan. Harus jadi contoh. Kan bisa buat peluncuran pakai protap Covid-19 yang sesuai standar kesehatan,” ujarnya saat dikonfirmasi Lintasterkini.com.
Selain itu, pria yang karib disapa Dokter Koboi itu menyayangkan banyak massa yang juga tidak mengenakan masker.
Hal ini juga dikhawatirkan penularannya jauh lebih besar daripada masyarakat yang nongkrong di warkop.
“Harus jadi contoh perkataan dan perbuatan,” imbuhnya.
Semestinya, lanjut dia, pemerintah sudah harus lebih ketat dalam menjalankan aktivitas di Makassar. Apalagi, jika merujuk data, hari ini terkonfirmasi 138 kasus positif Covid-19.
“Ibadah saja dibatasi. Salat Idulfitri dan Iduladha saja dikasi prokes ketat, apalagi yang lain. Pemerintah beri contoh, itu poinnya,” pungkasnya.(*)
Komentar