MAKASSAR — Gubernur Sulawesi Selatan, Prof H. Nurdin Abdullah menggagas program wisata duta Covid-19. Program ini akhirnya dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebagai salah satu terobosan dalam penanganan pasien yang terkonfirmasi positip terpapar virus corona (Covid-19).
Sejak program duta wisata Covid-19 diluncurkan sampai saat ini sudah terdapat sebanyak 7.871 pasien peserta program yang berhasil disembuhkan. Informasi ini disampaikan Husni Thamrin, koordinator Program Wisata Covid-19 belum lama ini.
Saat ini kata Husni, masih ada 628 orang pasien yang mengikuti program tersebut. Mereka terdiri atas 286 orang laki-laki dan 342 orang perempuan.
Baca Juga :
Pasien yang masih menjalani program program wisata Covid-19 itu dirawat di sejumlah hotel sebagai pusat karantina, Sejumlaj hotel tersebut yakni Swiss Bell (188 pasien), Kamanre Palopo (29 pasien), Grand Imawan (131 pasien), Lynt (98 pasien), Kenari (71 pasien), Yasmin (54 pasien), dan Agraha (57 pasien).
Husni melanjutkan, secara keseluruhan peserta yang masuk sebagai peserta di program wisata Covid-19 Sulsel saat ini sebanyak 8.602 pasien
Husni berharap, karantina terpusat bukan hanya sekedar memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona. Bagi yang terkonfirmasi positif, menurut dia, mestinya melakukan isolasi mandiri atau mengikuti program Pemprov Sulsel guna menghindari penyebaran Covid-19.
“Bagi yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk melakukan isloasi mendiri atau mengikuti program wisata duta Covid-19 yang disediakan Gubernur Sulsel untuk menghindari penyebaran terutama di klaster keluarga,” harapnya. (*)
Komentar