Logo Lintasterkini

Sebut Salat Ied di JIS sarat muatan politik identitas, Anak Buah Anis Baswedan Langsung Bereaksi

Muh Syukri
Muh Syukri

Selasa, 03 Mei 2022 11:51

Sebut Salat Ied di JIS sarat muatan politik identitas, Anak Buah Anis Baswedan Langsung Bereaksi

JAKARTA – Pelaksanaan Salat Iedul Fitri 1443 Hijriah di Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang difasilitasi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan disinyalir ada motif jualan agama atau politik identitas oleh sejumlah kalangan.

Dikutip dari HopsId, menanggapi itu, Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Tatak Ujiyati, membantah tudingan salat Ied di JIS sarat dengan politik identitas.

Menurutnya, tudingan salat ied di JIS dilatari dengan kepentingan politik identitas Anies Baswedan sangat tidak berdasar dan terlalu dini memberi kesimpulan.

Tatak menjelaskan, Gubernur Anies Baswedan sangat ramah kepada seluruh pemeluk agama manapun untuk menggunakan fasilitas umum di Jakarta.

“Pemprov DKI mengijinkan fasilitas umum dipakai untuk perayaan keagamaan,” kata @tatakujiyati di twitternya, dikutip Hops.ID pada Selasa, 3 Mei 2022.

Bahkan dikatakan, Anies Baswedan pernah beberapa kali memberi izin mengadakan perayaan keagamaan non muslim.

“Sebelumnya Cristmas Carol diselenggarakan di beberapa ruas trotoar Jakarta. Barongsay diselenggarakan di Thamrin 10. Festival Telur Paskah di Lapangan Banteng,”terangnya.

Karenanya, Tatak mengaku heran dengan sejumlah orang yang hanya mempermasalahkan penggunaan izin Salat Ied di JIS.

“Kenapa hanya Sholat Ied di JIS, yang anda kritik?,” kata Tatak menjawab tudingan Komisaris PT Pelni Dede Budhyarto soal pelaksanaan Salat Ied di JIS.

Sebelumnya, Dede Budhyarto menyoroti pelaksanaan Salat Ied di Jakarta International Stadium.

Menurut Dede, acara yang diinisiasi oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan itu sarat muatan politis.

“Untuk jualan politik indentitas yang akan digunakan ketika Anies Baswedan mencalonkan presiden, maka JIS digunakan untuk Salat Idulfitri,” kata Kang Dede di twitter @kangdede78.

“Kalau pakai area Monas identik dengan gerombolan radikalis,” sambungnya.

Sebab kata Dede, pada biasanya Salat Ied warga Jakarta selalu dipusatkan di Masjid Istiqlal.

“Padahal dari zaman baheula (dahulu) Salat Idulfitri warga Jakarta dipusatkan di Masjid Istiqlal,” ungkapnya.***

 Komentar

 Terbaru

News07 November 2025 08:00
Sekda Sulsel Terima Kunjungan STIA LAN Makassar, Bahas Penguatan Kolaborasi Tridarma dan SDM Aparatur
MAKASSAR – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, menerima kunjungan jajaran Politeknik STIA LAN Makassar di Ruang Rapat Sek...
News07 November 2025 07:55
Perumda Parkir Pastikan Pelaksanaan Aman, Tertib, dan Lancar
MAKASSAR — Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar, Perumda Parkir Makassar Raya bergerak cepat memastikan kesiapan penerapan...
Ekonomi & Bisnis07 November 2025 06:06
Mangara Jazz Project Persembahkan Album The Sounds of Makassar Merayakan Hari Jadi ke-418 Kota Makassar
MAKASSAR – Mangara Jazz Project (MJP), kelompok musik jazz fusion asal Makassar, kembali menunjukkan dedikasinya terhadap pelestarian budaya lok...
Ekonomi & Bisnis07 November 2025 06:02
KALLA Perkuat Aksesibilitas Pelanggan Melalui Aplikasi Kallafriends
MAKASSAR – Sebagai upaya untuk terus memberikan best experience kepada pelanggan, KALLA terus berinovasi melalui pengembangan Aplikasi Kallafriends,...