Logo Lintasterkini

Hardiknas, Bupati Gowa: Program Pendidikan Butuh Keberlanjutan

Redaksi
Redaksi

Jumat, 03 Mei 2024 10:10

Bupati Gowa, Adnan Purichta, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Gowa di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Kamis (2/5/2024). (Foto: Pemkab Gowa)
Bupati Gowa, Adnan Purichta, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Gowa di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Kamis (2/5/2024). (Foto: Pemkab Gowa)

GOWA – Bupati Gowa, Adnan Purichta, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Gowa di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Kamis (2/5/2024).

Adnan mengatakan program pendidikan akan berdampak terhadap peningkatan SDM, tetapi hasilnya tidak kelihatan dalam waktu dekat sehingga dibutuhkan adanya keberlanjutan pembangunan.

“Pendidikan itu bisa terlihat kemajuannya jika ada keberlanjutan sebuah pembangunan. Contoh misalnya program pusat merdeka belajar itu baru berjalan kurang lebih 5 tahun, sedangkan indikator keberhasilan pendidikan tidak bisa kita ukur dalam waktu 5 tahun, namun butuh waktu minimal 20 tahun. Sehingga sangat penting program yang sudah berjalan termasuk program pendidikan yang ada di Kabupaten Gowa dapat terus dilanjutkan,” ungkapnya.

Olehnya, ia berharap di peringatan Hardiknas ini menjadi momentum untuk berkomitmen dalam melanjutkan seluruh program pendidikan yang ada.

“Memang pada tahun ini akan ada pesta demokrasi, yaitu ada transisi kepemimpinan, baik nasional maupun provinsi dan kabupaten/kota. Oleh karena itu, mari melihat seluruh komitmen-komitmen untuk melanjutkan seluruh program pendidikan untuk mencetak SDM yang lebih baik agar SDM di Kabupaten Gowa semakin unggul dan lebih maju di masa yang akan datang,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Adnan yang membacakan sambutan seragam Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, mengatakan bukan hal mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran, Sejak menggalakkan gerakan Merdeka Belajar, semakin menyadarkan tentang tantangan untuk memajukan pendidikan Indonesia.

“Lima tahun bukan waktu sebentar untuk menjalankan tugas memimpin gerakan merdeka belajar, kita sudah berjalan menuju arah yang benar. Tetapi, tugas kita belum selesai, semua yang telah kita jalankan dan upayakan harus diteruskan sebagai gerakan yang berkelanjutan dan perjalanan ke arah perwujudan sekolah yang kita cita-citakan,” katanya.

Dia menyebut, hal ini bukanlah titik akhir dari gerakan merdeka belajar, sehingga berharap penerapan Merdeka Belajar terus dilanjutkan para penggerak perubahan yang tidak mengenal kata menyerah untuk membawa Indonesia melompat ke masa depan.

“Selamat Hari Pendidikan Nasional, mari terus bergotong-royong menyemarakkan dan melanjutkan gerakan Merdeka Belajar,” serunya.

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...