Logo Lintasterkini

Dua Asesor BAN PT Kunjungi Universitas Sawerigading Makassar

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 03 Desember 2018 08:43

Dua Asesor BAN PT melakukan asesmen di Universitas Sawerigading Makassar.
Dua Asesor BAN PT melakukan asesmen di Universitas Sawerigading Makassar.

MAKASSAR – Akreditasi program studi (prodi) hanyalah akibat dari proses pembelajaran di kampus dengan melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat. Demikian dikatakan asesor BAN-PT, Dr H. Hasim A Abdullah, MM saat melakukan asesmen lapangan BAN-PT Pada prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Universitas Sawerigading Makassar.

Dua Asesor BAN-PT yang melakukan asesmen di Kampus Unsa Makassar selain Dr H. Hasim A Abdullah, MM, juga didampingi Dr.Lely Indah Mindarti, M.Si. Kegiatan asesmen tersebut dilakukan pada tanggal 30 Nopember-2 Desember 2018.

Asesor BAN-PT, Dr H. Hasim A Abdullah menjelaskan, akreditasi merupakan akibat serta, dan bukan tujuan. Maka akreditasi itu sangat ditentukan oleh proses pembelajaran.

“Menghadirkan atmosfir akademik yang baik di kampus, menjadi syarat meningkatkan kualitas pembelajaran,” ucapnya.

Dia menegaskan, ketersediaan sarana dan prasarana pembelajaran ditunjang teknologi informasi sesuai tuntutan Revolusi Industri 4.0 menjadi keharusan bagi suatu Perguruan Tinggi (PT), agar dapat mengikutiu perkembangan. Selain itu, kualitas tenaga pengajar dan pegawai senantiasa menjadi skala prioritas, sehingga pelayanan
kepada mahasiswa semakin baik.

“Kinerja dosen harus selalu didorong meningkatkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hasil penelitian dan pengabdian itu kemudian dituliskan dalam bentuk artikel ilmiah untuk selanjutnya dipublikasi pada jurnal terakreditasi Nasional dan Internasional,” pesan Doktor Administrasi PPs-Universitas Padjajaran Bandung ini.

Dia menegaskan, pihak BAN PT senantiasa mendorong kampus agar terus maju dan survive di era persaingan yang kuat. Untuk itu, pengelola kampus dituntut selalu melakukan inovasi dan adaptasi sesuai perkembangan di era digital ini.

“Selain itu menjadikan kampus selaku episentrum yang memiliki daya getar yang kuat, seluruh civitas akademika harus senantiasa bersiap berubah serta keluar dari zona nyaman,” tandas Pengurus Pusat Apperti ini.

Diketahui, saat ini Fisip Unsa Makassar membina dua prodi yakni S1 Sosiologi dan S1 Ilmu Administrasi Negara. Dekan Fisip Unsa, Dr. Muhammad Yahya, M.Si dengan Ketua Prodi S1 Sosiologi, Dr. Adi Sumandiyar, S.Sos, M.Si. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...