Logo Lintasterkini

KKB Papua Serang Warga, Delapan Orang Pekerja Tower BTS Tewas

Herwin Bahar
Herwin Bahar

Jumat, 04 Maret 2022 20:54

ilustrasi
ilustrasi

PAPUA – Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua kembali berulah. Kali ini mereka menyerang warga sipil dan prajurit TNI.

Peristiwa itu terjadi di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, selama dua hari berturut-turut. Yakni pada Rabu (2/3/2022) dan Kamis (3/3/2022).

Dalam peristiwa itu, sebanyak delapan orang tewas dan seorang mengalami luka. Mereka yang tewas adalah warga sipil, sedangkan anggota TNI mengalami luka.

Adapun identitas korban tewas yakni bernama Billy, Renal, Bona, Bebi Tabuni, Jamal, Eko, Syahril, dan Pak De.

Mereka merupakan pekerja tower Base Transceiver Station (BTS) 3 milik Telkomsel yang sedang melakukan perbaikan perangkat di daerah ketinggian dan terpencil.

“Delapan orang karyawan PTT meninggal dunia, hal tersebut terlihat melalui rekaman CCTV tower PTT bahwa salah seorang karyawan PTT yang selamat bernama NS dan meminta bantuan penyelamatan di tower BTS 3,” ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, melalui keterangan tertulis, Kamis (3/3/2022).

Proses evakuasi korban sulit untuk dilakukan karena lokasi kejadian hanya bisa diakses menggunakan helikopter.

Cuaca yang buruk juga menyulitkan penjemputan.

“Hari ini telah terjadi lagi penyerangan dan penembakan oleh KKB terhadap Prajurit TNI terhadap personel TNI yang berada di Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH di Kampung Dambet, Distrik Beoga,” kata dia.

Penembakan terjadi Kamis (3/3/2022) sekitar pukul 12.45 WIT, saat 12 personel Pos Koramil Dambet sedang melaksanakan patroli sekaligus memperbaiki saluran air dengan jarak dari Pos Koramil sekitar 50 meter.

Saat memperbaiki saluran air itulah tiba-tiba KKB menyerang dan menembaki anggota TNI yang sedang berpatroli.

“Dari laporan Satgas ada sekitar 15 orang KKB dan ada yang membawa senjata laras panjang sebanyak 3 pucuk,” tambahnya mengatakan.

Kontak senjata sempat terjadi beberapa saat dan personel Pos Koramil Dambet berhasil mengusir dan menghalau KKB mundur menuju ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga.

Aqsha menyebut, akibat kontak senjata tersebut, satu personel dari Batalyon Raider, pasukan elit TNI AD, atas nama Pratu Herianto mengalami luka terkena tembakan pada bagian leher bawah telinga.

Saat itu kondisi korban masih dalam keadaan sadar dan telah dievakuasi menuju Puskesmas Beoga.

“Direncanakan evakuasi Pratu Herianto menuju Timika pada hari Jumat (4/3/2022) dengan menggunakan pesawat guna mendapatkan penanganan lebih lanjut,” kata Aqsha.(*)

 

 Komentar

 Terbaru

News22 November 2025 21:06
Hari Kesehatan Nasional ke-61 Gubernur Sulsel Apresiasi Pengabdian Tenaga Kesehatan
MAKASSAR  – Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman memimpin Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 yang mengusung tema â€...
News22 November 2025 20:10
Akad Nikah Fikar & Falih: Momen Sakral yang Menyatukan Dua Keluarga Besar
MAKASSAR — Pernikahan dua keluarga besar tokoh Sulawesi Selatan berlangsung dalam suasana penuh haru dan kebahagiaan. Prosesi akad nikah pasangan Zu...
Ekonomi & Bisnis22 November 2025 02:37
IOH Rayakan Perjalanan ke -58 Tahun, Perkuat Komitmen Hadirkan AI Lebih Inklusif
JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menandai perjalanan 58 tahun dengan menegaskan transformasi perusahaan menuju AI TechCo y...
Ekonomi & Bisnis22 November 2025 02:31
Resmi Dibuka, Forum Ekonomi Regional 2025 Kabar Grup Sorot Pilar Baru Ekonomi Nasional
MAKASSAR – Forum Ekonomi Regional Indonesia Timur 2025 yang digagas Kabar Group Indonesia resmi dibuka di Ballroom UNHAS Hotel & Convention deng...