Logo Lintasterkini

Inflasi Sulsel Cenderung Aman, Tertinggi di Pare-pare

Andi
Andi

Selasa, 04 Mei 2021 09:34

Ilustrasi uang
Ilustrasi uang

MAKASSAR — Inflasi Sulsel masih cenderung aman. Data mount to mount (mtm) pada April 2021 sebesar 0,33 persen. Sedangkan year over year (yoy) sebesar 1,97 persen.

Angka itu masih dalam sasaran target inflasi yang ditetapkan yaitu sebesar 3,1 persen.

Kenaikan inflasi tertinggi tercatat di Kota Pare-pare. Data mtm sebesar 0,92 persen, sementara yoy 2,49 persen. Disusul Kabupaten Bone dengan mtm 0,79 persen dan yoy 2,28 persen.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulsel, Budi Hanoto mengungkapkan, inflasi di Sulsel disebabkan oleh kenaikan harga pada kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya. Data mtm kelompok ini 1,31 persen.

Sedangkan kelompok makanan, minuman, dan tembakau tercatat 0,27 persen untuk mtm. Kemudian kelompok transportasi sebesar 0,25 persen untuk mtm.

“Kenaikan pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya utamanya berasal dari komoditas BBM Rumah Tangga seiring dengan kenaikan harga LPG akibat penyesuaian kebijakan harga eceran tertinggi,” ungkapnya melalui keterangan tertulis, Senin (3/5/2021).

Sementara kenaikan pada kelompok makanan, minuman dan tembakau didorong dari kenaikan harga komoditas cabai merah.

“Kenaikan kelompok transportasi dipengaruhi kenaikan tarif angkutan udara yang diperkirakan karena meningkatnya permintaan jelang HBKN,” sambungnya.

Adapun komoditas yang menjadi penahan inflasi adalah cabai rawit, telur ayam ras, dan bawah merah. Hal tersebut sejalan dengan hasil pemantauan dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis hingga minggu V April 2021.

Budi menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya potensi kenaikan tekanan inflasi, Bank Indonesia bersama dengan instansi yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) sudah punya strategi. Akan menyelenggarakan pasar murah dan operasi pasar baik secara offline maupun virtual

“Melalui kerja sama dengan platform ojek daring, bekerja sama dengan ulama dan mubaligh sebagai bentuk komunikasi belanja sesuai kebutuhan kepada konsumen jelang Idulfitri, dan mendorong upaya kerjasama antar daerah baik intra maupun antar provinsi,” pungkasnya.(*)

 Komentar

 Terbaru

Pemerintahan20 Mei 2025 17:06
Pemkab Gowa Prioritaskan Warga Miskin Ekstrem Tanpa Gunakan APBD
GOWA – Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin memimpin langsung Rapat Evaluasi Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Gowa yang digelar d...
News20 Mei 2025 17:01
Pelindo Group Wilayah Makassar Gelar Upacara Harkitnas ke-117
MAKASSAR – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 yang jatuh pada 20 Mei 2025, Pelindo Group Wilayah Kerja Makas...
Ekonomi & Bisnis20 Mei 2025 16:58
Syukuran HUT Aston Makassar yang ke-13 dengan Tema Beyond Boundaries
MAKASSAR – Aston Makassar Hotel & Convention Center merayakan hari jadinya ke-13 dengan penuh suka cita dalam sebuah acara syukuran yang digelar...
Ekonomi & Bisnis20 Mei 2025 16:55
Nyebur Asik dengan Promo Ayo MeiNyebur di Bugis Waterpark Adventure
MAKASSAR – Bugis Waterpark Adventure kembali menghadirkan program spesial untuk memberikan pengalaman bermain wahana yang seru kepada seluruh ma...