Logo Lintasterkini

Blangko E-KTP Kosong Seluruh Indonesia

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Selasa, 04 Oktober 2016 16:22

Warga yang akan mengurus E-KTP harus menunggu hingga Bulan Nopember 2016.
Warga yang akan mengurus E-KTP harus menunggu hingga Bulan Nopember 2016.

SUNGGUMINASA- Warga di Kabupaten Gowa yang ingin memiliki Kartu Tanda penduduk Eletronik (E-KTP) terpaksa harus menunggu sampai Bulan November untuk mendapatkannya. Pasalnya, saat ini blangko atau bahan material E-KTP di daerah ini untuk sementara tidak tersedia.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gowa, Ambo di Kantornya Jalan Andi Mallombasang, Selasa, (4/10/2016). Dia menjelaskan, kekosongan blangko E-KTP ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Gowa saja, tapi juga terjadi di beberapa daerah lain seluruh Indonesia.

Habisnya bahan material untuk penerbitan E-KTP ini berdasarkan surat edaran Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri per tanggal 1 Oktober 2016 lalu. Sesuai rencana, material blanko E-KTP akan terealisasi pada Bulan November 20166 mendatang.

Sejak awak Bulan September yang lalu, tambahnya, sudah ada sekitar 7.000 warga Gowa dari beberapa Kecamatan yang telah melakukan proses perekaman foto, data dan  sidik jari. Namun karena Blanko habis, terpaksa belum bisa mendapatkan E-KTP.

“Warga yang sudah melakukan perekaman data akan diberikan surat keterangan sebagai pengganti E-KTP sementara yang juga dapat difungsikan,” jelas Ambo.

Dia menambahkan, surat keterangan pengganti E-KTP itu bisa mengakses layanan yang membutuhkan kartu identitas. Sebab lanjutnya, sudah masuk di data base dan surat keterangan ini berlaku hingga E-KTP itu terbit.

Meski demikian, untuk mempercepat proses perekaman, menurut dia, Disdukcapil tetap membuka pelayanan, khususnya perekaman data E-KTP setiap hari. Waktu pelayanan untuk Hari Senin-Jumat dibuka dari pukul 08.00 Wita-17.00 Wita, dan Sabtu-Minggu dari pukul 09.00 Wita-16.00 Wita, khususnya untuk perekaman saja.

Salah seorang warga Sungguminasa, Nurhidayah yang hendak mengurus E-KTP mengaku tidak memgetahui kalau blangko E-KTP habis. Dia berharap, Pemerintah dapat segera menyiapkan blanko agar masyarakat dapat dilayani dengan baik.

“Saya baru pertama kali mengurus E-KTP, karena mauka pakai masuk kuliah. Tidak tahuka kalau blangko kosong,” kata Nurhidayah. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...