MAKASSAR – Salah satu media massa cetak yang bersejarah di Kota Daeng ini tak lain adalah Harian Pedoman Rakyat, yang berdiri sejak tanggal 1 Maret 1947. Meskipun media harian lokal ini berhenti diterbitkan di tengah jalan tahun 2007 silam, namun para alumni wartawan Harian Pedoman Rakyat hampir setiap tahun berkumpul untuk mengenang hari bersejarah media tertua di Sulsel tersebut.
Tahun ini, para alumni kembali menggelar reuni tahunan. Reuni alumni wartawan Harian Pedoman Rakyat digelar, Minggu, (4/3/2018) di tempat wisata Je’ne Tallasa, Kabupaten Gowa. Demikian dikatakan Koordianator Reuni Alumni Pedoman Rakyat 2018, Muh Arafah, SH, MH di lokasi acara.
Dijelaskan, sejak Pedoman Rakyat berhenti terbit sejak 2007, alumni wartawan dan karyawan tetap aktif menjalin silaturrahmi setiap tanggal 1 Maret yang merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) koran tersebut.
“Kegiatan memperingati HUT Harian Pedoman Rakyat tahun-tahun sebelumnya juga pernah digelar di Tanjung Bayam Makassar, Kafe Baca, Penjual Sarabba dan Rumah Alumni,” papar Arafah, yang kini masih aktif sebagai Redaktur Harian Ujungpandang Ekspres ini.
Untuk kegiatan Reuni 2018, alumni yang menjadi sponsor adalah Jusalim Sammak, Ketua KPU Takalar dan Muh Amir, yang saat ini menjadi Pegawai Kantor Bupati Takalar. Alumni Harian Pedoman Rakyat kini menyebar berkarier pada berbagai tempat, seperti Ikbal Latief yang menjabat Ketua KPU Sulsel, Laode Arumahi yang menjabat Ketua Bawaslu Sulsel, Rusdi Amral, jadi wartawan Kompas, Andi Suruji pernah di Kompas dan kini di Tribun Timur Makassar.
Ada juga alumni yang meniti menjadi dosen, Dr. Moh Yahya Mustafa (Dekan Fisip Universitas Sawerigading Makassar), Dr. Wahyudin, M.Pd (dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Olahraga UNM). Selain itu ada juga alumni meniti karier di dunia politik, semisal Yacobus Camarlow, anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Najamuddin yang menjadi Wakil Rakyat di DPRD Luwu Timur dan Ely Sambominanga di DPRD Mamasa.
Salah seorang alumni, Muh Rusdi Sudding, mengatakan Pedoman Rakyat sangat berjasa dalam meniti kehidupan di kemudian hari. Kandidat Doktor Manajemen Pendidikan PPs-UMI Makassar ini menambahkan, lewat Pedoman Rakyat, para alumni sukses berkarir di tempat lain, termasuk dirinya yang pernah menjadi Panwaslu Takalar. (*)
Komentar