PALOPO – Iman yang lemah dan kurangnya pemahaman agama bisa membuat orang mudah putus asa dan kehilangan akal sehat. Seperti kasus bunuh diri yang kembali terjadi dan dilakukan oleh mahasiswa Palopo ini.
Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu (5/4/2017), sekira pukul 05.30 Wita, bertempat di Belakang Kompleks Perum Green Songka (Pa’batang) Kelurahan Songka Kecamatan Warsel Kota Palopo.
Korban bernama Muh Zainuddin alias Aco (22), Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Andi Djemma Semester 4 (Empat) Kota Palopo, warga Belakang Kompleks Perum Green Songka Kelurahan Songka Kecamatan Wara selatan Kota Palopo. Ia ditemukan bunuh diri dengan cara menggantung diri menggunakan tali nilon warna kuning.
Baca Juga :
- Frederik Kalalembang: Isu yang Beredar Hanya Masalah Komunikasi, Kapolres Palopo Selalu Responsif
- Anggota DPR RI Frederik Kalalembang dan Kapolres Palopo Konsolidasi Jelang PSU, Tegaskan Pentingnya Keamanan dan Ketertiban
- Laporannya Sempat Ditolak, Warga Palopo Laporkan Oknum Polres Palopo ke Propam Polda Sulsel
Menurut keterangan orangtua korban bernama Amrah (60), dirinya bangun untuk melaksanakan shalat subuh. Setelah selesai shalat subuh dia masuk ke kamar belakang dan menemukan korban sudah dalam kondosi gantung diri. Saat itu juga, orangtua korban langsung meminta pertolongan kepada semua orang yang berada di dalam rumah.
Namun korban sudah meninggal dunia, sehingga orangtua korban bersama keluarga korban langsung memutuskan tali nilon yang melilit di leher korban.
Selanjutnya pada pukul 06.00 Wita salah satu keluarga korban mendatangi Polsek Wara Selatan guna memberitahukan kejadian tersebut. Kemudian Ka SPK dan anggota jaga beserta piket Fungsi mendatangi TKP.’
Sekira pukul 08.00 Wita, personil Unit Identifikasi Sat Res Palopo bersama Tim Dokkes Dr Herman melakukan olah TKP.
Dari hasil olah TKP oleh Tim Dokkes yang dimpin langsug oleh Dr Herman dipastikan jika korban meninggal dunia murni gantung diri. (*)
Komentar