PINRANG – Oknum Kepala Sekolah (kepsek) SMP Negeri 3 Suppa Kabupaten Pinrang berinisial CA dilaporkan ke polisi oleh orang tua siswanya. CA dilaporkan atas dugaan pemukulan ke beberapa siswanya yang tidak memakai dasi saat ke sekolah. Informasi yang dihimpun, ada beberapa siswa yang dipukul yakni MA, MR, MAL, MAD, AH, MF, AS dan masih ada lainnya.
Rusna, salah satu pelapor yang juga anaknya ikut menjadi korban pemukulan mengatakan anaknya dipukul oleh CA di bagian telinga dan kepala.
“Dipukul di bagian telinga dan kepala. Anak saya sempat demam usai dipukul,” kata Rusna kepada awak media, Kamis (5/10) 2023).
Baca Juga :
Rusna menuturkan, kejadian ini berawal ketika anaknya mengikuti apel pagi pada Selasa (12/9/2023) lalu. Saat itu, siswa yang tidak memakai atribut lengkap dikumpulkan di lapangan sekolah, termasuk anaknya yang tidak memakai dasi pada saat itu.
“Anak saya kan siswa baru, jadi dia belum terlalu tahu peraturan sekolah. Dia tidak pakai dasi karena dia kira cuma hari senin saja pakaian lengkap. Anak saya ikut dihukum juga,” ujarnya.
Awalnya Rusna menyangka cuma anaknya saja yang jadi korban Namun ternyata kejadian ini juga menimpa beberapa siswa lainnya.
“Saya dan sejumlah orang tua korban lainnya sudah beberapa kali ke sekolah untuk bertemu pelaku, namun ternyata yang bersangkutan tidak mau menemui kami. Karna yang bersangkutan tidak ada itikad baik lagi dalam masalah ini, makanya kami menempuh jalur hukum,” ucap Rusna.
Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Akhmad Rizal yang dikonfirmasi awak media, Kamis (5/10/2023), membenarkan adanya laporan orang tua siswa terkait dugaan penganiayaan tersebut.
“Iya, sudah ada laporan masuk. Kami juga sudah memeriksa 6 saksi. Dalam waktu dekat kami akan lakukan gelar perkara,” kata Akhmad Rizal. (*)
Komentar