Logo Lintasterkini

KPK Telusuri Aliran Dana Utang Politik Nurdin Abdullah

Budi S
Budi S

Selasa, 09 Maret 2021 21:10

Nurdin Abdullah kenakan rompi oranye saat ditetapkan tersangka
Nurdin Abdullah kenakan rompi oranye saat ditetapkan tersangka

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menelisik aliran dana pada kasus dugaan suap tersangka korupsi Gubernur Sulsel nonaktif, Nurdin Abdullah (NA).

Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri membeberkan, jika penyidik saat ini tengah mendalaminya. Diduga ada aliran dana untuk membayar utang politik Nurdin Abdullah pada Pilgub Sulsel 2018 lalu.

“Hingga saat ini KPK masih mendalami aliran uang dari kasus dugaan korupsi NA. Uang tersebut, diduga akan digunakan NA untuk membayar utang kampanye,” kata dia di Gedung Merah Putih, Jakarta, Selasa (09/03/2021).

Pada kasus ini, KPK telah menyita uang Rp3,4 miliar di tempat terpisah. Sebanyak Rp2 miliar disita saat Operasi Tangkap Tangan (OTT).

Kemudian dari hasil penggeledahan di rumah jabatan dan kediaman Nurdin Abdullah, disita Rp1,4 miliar. Berikut mata uang asing lainnya, senilai 10 ribu Dollar AS dan 190 ribu Dollar Singapura.

Diketahui, kedatangan Nurdin Abdullah kembali ke Gedung KPK tadi, dikabarkan untuk mencocokkan data hasil penyelidikan dan pengembangan.

Yang kata Ali Fikri, belum kepada pencocokan identitas pihak terkait lainnya.

“Masih ditelusuri penyidik, belum masuk ke perkara korupsi. Nanti akan diagendakan ke masing-masing pihak untuk diperiksa,” jelasnya.

Sementara itu, Nurdin Abdullah membantah jika uang sitaan KPK itu untuk dia pakai membayar utang kampanye.

“Nggak, nggak benar, nanti penyidik yang akan menjelaskan,” singkatnya meninggalkan Gedung KPK menuju mobil tahanan.

Sebelumnya, Nurdin Abdullah juga pernah menampik, bahwa uang Rp1,4 miliar dari hasil penggeledahan itu adalah miliknya.

Kata dia, uang tersebut merupakan bantuan pembangunan masjid.

“Itu bantuan masjid. Nanti kita jelasin,” tampik NA usai menandatangai berita acara penyitaan, belum lama ini. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...