MAKASSAR – Kerja-kerja petugas pemadam kebakaran di Makassar tidak hanya berkaitan dengan kebakaran. Mempunyai fungsi lain. Termasuk terlibat langsung dalam penanganan bencana alam.
Selain itu, Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Makassar juga kerap membantu masyarakat jika mendapat laporan mengenai keberadaan binatang berbahaya atau buas. Seperti ular dan sarang tawon.
Bahkan biasa menolong masyarakat yang kesulitan mengeluarkan cincin dari jari tangannya.
Baca Juga :
Hal itu diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdamkar Makassar, Hasanuddin kepada LINTASTERKINI, Senin (08/03/2021).
“Untuk penanganan hewan buas, kita punya Tim Rescue Animal,” kata dia via pesan singkat WhatsApp.
Bahkan, kerja-kerja tersebut sudah berlangsung lama. Disdamkar Makassar, kata dia, memiliki catatan harian hingga tahunan. Mencatat setiap peristiwa kebakaran sampai penanganan hewan berbahaya.
Seperti yang dilakukan Senin tadi. Ada dua laporan masyarakat yang diterima pihaknya untuk menangani sarang tawon.
“Sudah dievakuasi tadi. Ada laporan warga di BTN Dwi Darma Blok E4 di Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya. Dan di BTN Pepabri Sudiang, Biringkanaya. Sebelumnya ditangani di Jalan Tamangapa Raya 3, Taman Makassar Indah Blok A9, Antang,” tutup Abang Muncu sapaan Hasanuddin. (*)
Komentar