PALOPOÂ – Hujan deras yang mengguyur Kota Palopo, Sulawesi Selatan, selama empat jam, membuat tiga kelurahan terendam banjir, Senin (8/4/2013) malam. Luapan air Sungai Amassangan yang membelah Kota Palopo, membuat panik sejumlah warga.
Baca Juga :
Kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Palopo terpaksa menutup sejumlah ruas jalan. Di antaranya Jalan Andi Djemma dan Jalan Cakalang Palopo. Penutupan akses jalan ini dikarenakan terendam air setinggi lutut, guna mengantisipasi kendaraan terjebak banjir.
Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Transmigrasi), Andi Sanakira yang ditemui di lokasi menyebutkan bahwa ada tiga kelurahan yang tergenang, masing-masing Kelurahan Amassangan, Lagaligo, dan Dangerakko.
“Kawasan ini memang rawan karena rendah serta berada di tepi sungai,” ujar Sanakira. Selain menyebabkan banjir, sebut dia, hujan deras selama empat jam itu juga ikut mengakibatkan tanah longsor di Kelurahan Latuppa, kilometer 8. “Banjir ini dipicu hutan gundul. Makanya, kalau sudah hujan selama tiga jam pasti banjir dan terjadi longsor,” tambah Sanakira. (kpc)
Komentar