MAKASSAR – Aksi tawuran antar dua kelompok pemuda kembali pecah pada hari Senin (9/5/2016), sekira pukul 22.30 Wita, di Jalan Hong, Makassar. Tawuran melibatkan pemuda Asrama Barabaraya dengan pemuda Asrama Daud (Asbed).
Dari informasi yang dihimpun, berawal pada pukul 22.30 Wita, salah seorang pemuda dari Barak PQ yang akan menutup pintu gerbang samping Asrama Barabaraya ditembak seseorang dengan menggunakan senapan angin.
[baca juga : Tawuran Pecah di Barabaraya, Dua Pemuda Luka ]
Baca Juga :
Selanjutnya sekira pukul 22.35 Wita, pemuda Asrama Barabaraya melakukan pembalasan dengan melempar batu dan melepaskan anak panah sehingga terjadi aksi saling serang.
Akibatnya lima pemuda mengalami luka tembakan air softgun dan busur panah. Kelima pemuda tersebut masing-masing Arman (24), terkena panah pada bagian bahu kanan, Ferry (21), terkena tembakan senapan angin pada bagian lutut kiri, Hasan (21) tekena tembakan senapan angin pada bagian paha kanan, Jefri (23), terkena tembakan softgun pada bagian dahi dan Hamsa (25), terkena panah pada bagian tulang kering kaki kanan. Kelimanya adalah warga Asrama Barabaraya.
Sekira pukul 22.50 Wita, anggota Polsek Makassar sebanyak 10 orang dipimpin Kapolsek Kompol Sudaryanto tiba di lokasi tawuran. Selanjutnya pada pukul 23.30 Wita, anggota Koramil 08/Makassar dipimpin Wadanramil 08/Makassar Kapten Inf. Iskandar dapat meredakan perang kelompok antara Asrama Barabaraya dan Asrama Asbed.
Sementara pada pukul 24.00 Wita, sekitar 20 orang Anggota Patmor gabungan Polsek dan Polrestabes Makassar dipimpin Brigpol Rizal tiba di TKP.
Seluruh korban dirawat di Rumah Sakit Labuangbaji Kota Makassar. Hingga saat ini sejumlah anggota Sekta 04/Makassar dan Anggota Koramil 08/Makassar masih berjaga-jaga di TKP untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (*)


Komentar