Logo Lintasterkini

Transformasi Digital Perumda Parkir Makassar Raya Wujudkan Pengelolaan Parkir yang Modern dan Profesional

Fakra
Fakra

Senin, 11 Maret 2024 13:01

Perumda Parkir Makassar Raya baru sekitar satu setengah tahun ini melakukan transformasi pengelolaan dan pelayanan melalui sejumlah inovasi digital yang dilakukan manajemen sejak Juli 2022.
Perumda Parkir Makassar Raya baru sekitar satu setengah tahun ini melakukan transformasi pengelolaan dan pelayanan melalui sejumlah inovasi digital yang dilakukan manajemen sejak Juli 2022.

JAKARTA –  Perumda Parkir Makassar Raya baru sekitar satu setengah tahun ini melakukan transformasi pengelolaan dan pelayanan melalui sejumlah inovasi digital yang dilakukan manajemen sejak Juli 2022.

Upaya tersebut sukses mendongkrak kinerja perusahaan serta kontribusinya terhadap pemerintah daerah dalam bentuk dividen. Pendapatan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sahamnya dimiliki Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar ini naik dari Rp 14,6 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp 17 miliar pada tahun 2023.

“Tahun 2021 dividen yang kami setorkan ke Pemkot Makassar sebesar Rp 470,9 juta, kemudian 2022 naik menjadi Rp 702 juta, dan  Alhamdulillah  di tahun 2023 meskipun ini baru secara internal, karena sedang dihitung oleh kantor akuntan publik, kami tutup dengan angka yang naik hampir 300 persen menjadi Rp 2 miliar,” ujar Yulianti Tomu, SE, Direktur Utama Perumda Parkir Makassar Raya dalam presentasi penjurian TOP BUMD Awards 2024 yang dilakukan secara berani, Kamis (7/3/2024).

Hadir pula dalam penjurian ini, Rizal Asyahad Rahman, SH (Direktur Umum), Cristopher Aviary, S.Sos (Direktur Operasional) dan Mu’amar Nor Asmin, SE (Direktur Keuangan & Aset).

Dalam dua tahun ke depan, Yulianti optimistis dengan transformasi digital yang dilakukan, setoran dividen Perumda Parkir Makassar Raya dapat mencapai target perusahaan Rp 2,2 miliar pada tahun 2024 dan Rp 2,6 miliar pada tahun 2025.

Kepada dewan juri, Yulianti menegaskan bahwa transformasi digital ini dilakukan untuk mendukung pengelolaan perusahaan secara transparan dan akuntabel baik secara internal maupun eksternal. Hal ini juga sejalan dengan program-program Pemerintah Kota Makassar yang mengupayakan agar semua layanan pengelolaan publik ke arah penggunaan digitalisasi.

“Jadi transformasi dari yang konvensional menuju pengelolaan yang menggunakan digitalisasi,” ujar Yulianti yang membawakan materi presentasi berjudul  Transformasi Pengelolaan & Pelayanan Perumda Parkir Makassar Raya.

Salah satu inovasi digital yang dilakukan pada tahun 2023, kata Yulianti adalah mentransformasi pengelolaan layanan dengan mengaktifkan kembali situs resmi  https://pdparkir.id . Di dalamnya tersaji informasi tentang Perumda Parkir Makassar termasuk juga laporan keuangan perusahaan. “Ini bagian dari upaya kami mengelola perusahaan secara transparan dan akuntabel,” ucapnya.

Inovasi digital lainnya, kata dia, Perumda Parkir Makassar sejak tahun 2023 menggunakan Sistem Manajemen Terpadu yang berada di  https://cms.pdparkir.id . Ini merupakan inovasi digital Perumda Parkir Makassar Raya guna melakukan modernisasi tata kelola perusahaan sehingga terwujudnya  manajemen perusahaan yang baik  pada perusahaan.

“Ini merupakan dasar bagi Perumda Parkir Makassar bertransformasi secara internal, sebelum kami bertransformasi secara eksternal,” kata Yulianti.

Sebelumnya, kata dia, pengelolaan parkir Perumda Parkir Makassar Raya tidak terintegrasi antarbagian satu dengan yang lain. Saat ini dengan , Sistem Manajemen Terpadu semua bagian sudah saling terkoneksi.

“Kami juga menggunakan satu data, jadi misalnya data di keuangan ada di bagian umum, bagian pengelolaan dan bagian produksi itu semua punya satu sumber data,” tutur dia.

Menurut Yulianti, inovasi digital ini sejalan dengan kebijakan Walikota Makassar yang tahun 2024 ini mencanangkan Kota Makassar sebagai Kota Rendah Karbon dengan Metaverse. Dengan CMS ini, Perumda Parkir sudah mampu mengurangi penggunaan kertas atau  papperless  di perusahaan.

“Itu mungkin kecil dan sederhana yang bisa dilakukan di internal perusahaan, tapi itu bentuk dukungan yang bisa dilakukan untuk Pemkot Makassar dalam mewujudkan Makassar menjadi Kota Rendah Karbon,” tuturnya.

Inovasi digital lainnya yang juga dilakukan pada tahun 2023 adalah Mapping System ( https://maps.pdparkir.id ). Ini merupakan inovasi digital Perumda Parkir Makassar Raya dalam pengelolaan Manajemen Juru Parkir, Titik Parkir Tepi Jalan Umum, Pelanggan Parkir Langganan Bulanan, dan Titik Parkir Komersil di Kota Makassar yang disajikan dalam bentuk Attractive Maps.

Saat ini, kata Yulianti, Perumda Parkir Makassar Raya, mengelola 4 potensi pendapatan, pertama adalah tepi jalan umum. Kedua, potensi pendapatan dari badan-badan usaha yang ada di Kota Makassar. “Kami juga mengambil tarif jasa dari kendaraan-kendaraan yang keluar masuk dari dan ke Kota Makassar untuk berniaga atau melakukan aktivitas bisnis. Itu juga potensi bisnis yang kami kelola,” tuturnya.

Terakhir adalah potensi pendapatan dari parkir insidentil. Saat ini, Kota Makassar sudah sangat maju dan dipilih sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) karena memiliki banyak sarana yang mendukung kegiatan-kegiatan besar baik yang berskala nasional maupun internasional.

Parkir Nontunai

Setelah transformasi digital sukses dilakukan secara internal pada tahun 2023, menurut Yulianti, untuk tahun 2024 dan ke depan, pengelolaan parkir di Kota Makassar akan menuju pengelolaan parkir nontunai. Ini sebagai bentuk upaya BUMD ini mendukung transformasi pemerintah kota di bidang layanan publik.

”Kami melihat peluang ini, karena akan berdampak pada pengelolaan bisnis Perumda Parkir yang lebih transparan dan manfaatnya juga akan dirasakan oleh masyarakat Kota Makassar,” kata dia.

Sebelum di -launching , Perumda Parkir Makassar Raya sudah melakukan identifikasi atau kajian awal ( feasibity study)  terkait pengelolaan parkir secara nontunai. Dari kajian awal tersebut diketahui bahwa masyarakat di Makassar setelah pandemi covid dan era new normal, pembayaran nontunai sudah semakin familiar.

“Atas dasar itulah dan juga dengan pemikiran bahwa jika pengelolaan parkir masih dilakukan secara tunai, ada potensi untuk terjadi kebocoran-kebocoran. Itu yg kami identifikasi,” kata Yulianti.

Setelah itu, menurut dia, Perumda Parkir Makassar Raya berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk dalam kajian tersebut yang melibatkan pengajar dari Universitas Hasanuddin dan tim ahli.

“Kami juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti Dinas Perhubungan Kota Makassar, TNI/Polri yang mempunyai kewenangan di bidang keamanan dan perdamaian masyarakat,” ujarnya.

Yang terpenting juga, kata dia, Perumda Parkir Makassar Raya sudah berkoordinasi dengan Bank Indonesia (BI) terkait penerapan QRIS atau sistem pembayaran nontunai. “Kami di bawah asistensi BI, sudah bertemu tahun lalu. Rencana pekan depan akan kembali bertemu untuk mendapatkan Arahan apa yang bisa kami lakukan,” ucapnya.

Menurut Yulianti, progres persiapan layanan parkir nontunai saat ini sudah 70 persen. Dia optimistis tahun ini sistem parkir nontunai sudah bisa diterapkan oleh Perumda Parkir Makassar Raya.

BUMD perparkiran ini ke depan juga akan bertransformasi menjadi Badan Pengelola Parkir. Saat ini, tenggelamnya sudah menyiapkan perizinan dan legalitasnya. Dengan menjadi Badan Pengelola Parkir, Perumda Parkir Makassar Raya akan mampu bersaing dengan perusahaan parkir yang profesional.

“Jadi SDM kami sudah siap, secara sistem juga sudah siap, peralaatan dan selanjutnya sudah siap dan pasti dukungan dari pemerintah karena kami bagian dari Pemkot Makassar,” tutur Yulianti.(***)

 Komentar

 Terbaru

Politik20 September 2025 16:04
Kolaborasi Politik di Makassar: Munafri Arifuddin Ajak Partai Hanura Perkuat Pembangunan Daerah
MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan harapan besar untuk kolaborasi yang lebih erat antara Pemerintah Kota Makassar dan Pa...
News20 September 2025 15:55
Wali Kota-Wawali & Ketua PKK Bergerak Bersama, Kerja Bakti Jaga Kebersihan
MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar, bersama seluruh jajaran, turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan gotong royong massal yang digelar pada t...
News20 September 2025 15:52
Gubernur Sulsel-Kaltara Perkuat Ikatan, Bahas Kolaborasi untuk Kesejahteraan Masyarakat
BULUNGAN – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), di J...
News20 September 2025 15:47
Ribuan Guru SD Akan Mengikuti Program Pilot Uji Kemahiran Bahasa Inggris
JAKARTA  —  Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Guru Pendidikan Dasar, bekerja sama dengan PT Inggris Pr...