Logo Lintasterkini

Pj Gubernur Zudan Apresiasi Pemkot Makassar Berhasil Kendalikan Inflasi

Fakra
Fakra

Selasa, 11 Juni 2024 17:57

PJ Gubernur Prof Zudan bersama Walikota Makassar Danny Pomanto pada sela-sela acara pembukaan Gerakan Pangan Murah (GPN) serentak 24 Kabupaten Kota Provinsi Sulsel di Gedung Kartini PKK Sulsel, Selasa 11 Juni 2024.(Foto: Pemkot mks)
PJ Gubernur Prof Zudan bersama Walikota Makassar Danny Pomanto pada sela-sela acara pembukaan Gerakan Pangan Murah (GPN) serentak 24 Kabupaten Kota Provinsi Sulsel di Gedung Kartini PKK Sulsel, Selasa 11 Juni 2024.(Foto: Pemkot mks)

MAKASSAR – Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh mengapresiasi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto karena berhasil menekan angka inflasi di Kota Makassar.

“Inflasi Makassar terendah kedua di Sulsel dengan angka 2,23 persen. Kita apresiasi Pak Danny,” kata Zudan pada sela-sela acara pembukaan Gerakan Pangan Murah (GPN) serentak 24 Kabupaten Kota Provinsi Sulsel di Gedung Kartini PKK Sulsel, Selasa 11 Juni 2024.

Dalam catatannya, series inflasi Makassar pada cakupan IHK Sulsel secara year on year dari Januari hingga Mei lalu berada pada posisi 2,23 persen.

Angka ini tercatat mengalami penurunan dari bulan sebelumnya yakni April 2,33 persen dan 2,43 pada Maret 2024.

Olehnya hasil ini mendapat apresiasi dari mantan Pj Gubenur Sulbar ini.

Zudan ingin inflasi masing-masing kabupaten kota di Sulsel turun dengan rata-rata 2 persen atau 2,3 persen ke bawah.

Sementara itu, dalam arahannya, ia juga mengapresiasi GPN lantaran memberi dampak langsung kepada masyarakat.

“Di masyarakat itu, makanan adalah kebutuhan dasar. Jadi kalau makanan tercukupi maka upaya lain mudah diselesaikan.Tetapi kalau urusan perut terganggu maka juga akan terganggu,” pesannya.

Maka dia mengajak seluruh kabupaten kota untuk terus mengendalikan angka inflasi mereka di masing-masing daerah.

Menanggapi apresiasi Zudan, Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan Makassar memiliki ritual sendiri dalam penanganan inflasi.

Seperti di GPN ini, timnya juga melapisi dengan Tokomoditi di masing-masing kontainer dan inisiasi masyarakat.

Dengan langkah ini membuat Makassar stabil. “Tidak gampang kota dengan satu juta orang stabil,” kata Danny.

Pun dia menggarisbawahi bahwa yang paling penting dalam pengendalian inflasi ialah diawali dengan respons real-time harga yang dimonitoring terhadap kecenderungan naik.

“Jadi intervensi kita itu cepat dan tepat,” ucapnya.

Apalagi volume di Makassar besar, yang mana kalau Makassar naik (inflasi) maka provinsi naik kalau Makassar stabil maka provinsi stabil begitu juga kalau turun maka turun pula.

GPN dalam rangka menghadapi hari besar keagamaan nasional serta menjaga stabilitasi pasokan dan harga pangan ini dihadiri seluruh kabupaten kota se-Sulsel secara daring dan dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Sulsel. (***)

 Komentar

 Terbaru

News01 November 2025 00:33
Munafri Torehkan Prestasi Nasional, Antar Makassar Raih Penghargaan Smart City Terbaik 2025
MAKASSAR – Baru delapan bulan memimpin, kiprah Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), mulai menuai buahnya. Di bawah kepemimpinannya, rod...
News31 Oktober 2025 21:08
Mitigasi Bencana Banjir, Gubernur Sulsel Normalisasi Sungai Suli di Luwu Senilai Rp18,7 Miliar
MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman meluncurkan program normalisasi Sungai Suli di Kabupaten Luwu dengan angga...
News31 Oktober 2025 21:00
GMTD Berbagi Paket Sembako ke Masyarakat Sekitar Tanjung Bunga 
MAKASSAR – LippoLand, melalui PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD), pengembang kawasan terpadu Tanjung Bunga Makassar, memperlihatkan ke...
News31 Oktober 2025 19:45
LAZ Hadji Kalla Dorong Kemandirian Petani Loka Pere di Majene Lewat Program Desa Bangkit Sejahtera
MAJENE – Para petani di Desa Adolang Dhua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, kini menatap masa depan pertanian yang lebih me...