Logo Lintasterkini

Warga Akui Pembangunan Andi Sudirman di Lejja Bawa Dampak Geliat Ekonomi

Muh Syukri
Muh Syukri

Jumat, 11 Oktober 2024 22:05

Masyarakat di Jalan Poros Permandian Lejja Dusun Mattiro Bulu, Desa Bulue, Kecamatan Marioriawa, merasakan dampak atas penataan kawasan wisata Permandian Alam Lejja di Kabupaten Soppeng.
Masyarakat di Jalan Poros Permandian Lejja Dusun Mattiro Bulu, Desa Bulue, Kecamatan Marioriawa, merasakan dampak atas penataan kawasan wisata Permandian Alam Lejja di Kabupaten Soppeng.

SOPPENG – Masyarakat di Jalan Poros Permandian Lejja Dusun Mattiro Bulu, Desa Bulue, Kecamatan Marioriawa, merasakan dampak atas penataan kawasan wisata Permandian Alam Lejja di Kabupaten Soppeng.

Salah satu warga, Taslim mengaku, bahwa kawasan Wisata Lejja kini lebih bagus dari sebelumnya. Bahkan meningkatkan kunjungan wisatawan.

“Sudah bagus mi permandian Lejja. Kita tahu bantuan waktu pak Andi Sudirman menjabat, untuk Lejja. Alhamdulillah, terasa dampaknya,” ujarnya.

Ia pun mengaku, baru kali ini menemukan sosok pemimpin yang pembangunannya dirasakan oleh banyak masyarakat.

Lanjutnya, “dulu waktu Covid-19 kurang pendatangnya (Lejja). Tapi setelah diperbaiki, makin banyak pengunjung di sini. Kami juga warga sini berdampak ekonominya,” pungkasnya.

Tokoh masyarakat Desa Bulue, Alwi juga mengakui hal yang sama. Perubahan Kawasan Wisata Lejja membawa dampak geliat ekonomi masyarakat.

“Alhamdulillah, sudah banyak pengunjung dan membantu ekonomi masyarakat. Banyak pembangunannya yang sudah kami rasakan di Soppeng,” katanya.

Ia pun mendukung keberlanjutan pembangunan Sulsel bersama Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi (Andalan Hati).

“Beliau sering ke Lejja dan kami merasa senang dengan kehadirannya di Desa kami. Tentu kita mendukung Andalan-Hati untuk Sulawesi Selatan yang lebih maju,” pungkasnya.

Diketahui, penataan kawasan wisata Permandian Alam Lejja merupakan salah satu karya nyata yang dilakukan di era kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman. Tahun 2022 telah dialokasikan bantuan keuangan Pemprov Sulsel senilai Rp 20 Miliar untuk kawasan Wisata Lejja dan kemudian dilanjutkan tahun Rp 2023 senilai Rp 12 Miliar, pembangunan Wisata Lejja menjadi salah satu didalamnya.

Pengembangan kawasan wisata ini sebagai langkah untuk menggeliatkan sektor pariwisata di Sulsel. Apalagi kawasan Wisata Lejja ini terkenal dengan kolam air panasnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis30 November 2024 07:40
Rayakan HUT ke-129, BRI Tawarkan Progam Special BRIguna, Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon biaya Provisi 50%
JAKARTA – Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-129 yang jatuh pada 16 Desember 2024, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempersembah...
News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...