Logo Lintasterkini

Kerajaan Sawitto Pinrang Tidak Akui Adnan Sebagai Sombayya’ Ri Gowa

Muh Syukri
Muh Syukri

Selasa, 13 September 2016 13:31

Andi Pabisseangi Pemangku Adat Kerajaan Sawitto
Andi Pabisseangi Pemangku Adat Kerajaan Sawitto

PINRANG – Terkait kisruh yang berbuntut bentrokan yang terjadi di Kabupaten Gowa yang disebabkan persoalan pelantikan Bupati Gowa, Adnan Pucharita Ichsan sebagai Sombayya’ (Raja) Gowa, hal tersebut sangat disayangkan pihak Kerajaan Sawitto Pinrang.

Hal itu dilontarkan Pemangku Adat Kerajaan Sawitto Pinrang, Andi Pabisseangi saat dimintai tanggapannya oleh awak media, Selasa (13/9/2016).

Menurut Pabisseangi, dalam sistem kerajaan manapun, pemangku tahta atau Raja harus merupakan garis keturunan dari Raja-Raja sebelumnya. Jadi jika ada orang ingin menjadi raja, namun bukan dari garis keturunan maka itu sudah jelas menyalahi aturan kerajaan.

“Sudah jelas, pengangkatan seorang Raja harus memiliki garus keturunan Raja-Raja sebelumnya, dan itu berlaku di setiap kerajaan. Ini bukan masalah pemerintahan,” tegasnya.

Dia menilai, Pemerintahan Daerah dan kerajaan yang ada di dalamnya harus bisa berjalan bersama dalam menjaga dan melestarikan peninggalan kerajaan seperti adat budaya dan benda pusaka milik kerajaan. Persoalan Raja yang mengatur itu Kerajaan, bukan Pemerintah Daerah.

Olehnya itu lanjut Pabisseangi, secara adat, Kerajaan Sawitto Pinrang tidak mengakui Adnan sebagai Raja Gowa atau Sombayya.

“Kasihan rakyat diadu demi kepentingan dan kesombongan seseorang. Sebagai pemangku adat kerajaan Sawitto, kami tidak mengakui Adnan sebagai Sombayya’ Ri Gowa, dan berharap, Pemerintah bisa segera mengambil langkah terbaik agar permasalan ini bisa cepat terselesaikan,” ucapnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...