Logo Lintasterkini

Makassar – Bojonegoro Berbagi Kiat PPKK

Muh Syukri
Muh Syukri

Senin, 16 Januari 2017 23:08

Makassar – Bojonegoro Berbagi Kiat PPKK

MAKASSAR – Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto berbagi kiat Pencegahan dan Pengendalian Konflik Kepentingan (PPKK) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) saat berbicara di Seminar dan Lokakarya PPKK di RSUD yang berlangsung di Hotel Imperial Aryaduta, Senin (16/1/ 2016).

Seminar dan lokakarya mengangkat tema PPKK di RSUD kota Makassar dan kabupaten Bojonegoro. Pelayanan publik di sektor kesehatan kata walikota Makassar, merupakan pelayanan dasar yang harus dikelola secara transparan dan profesional baik di tingkat Puskesmas maupun RSUD.

Salah satu upaya transparansi dan akuntabel yang dilakukan oleh RSUD Daya, Makassar lanjut Wali Kota Danny, melalui pelelangan barang dan jasa menggunkan sistem e – katalog pada ULP (Unit Pelayanan Pengadaan).

Selain itu, pemerintah juga mendorong partisipasi publik dalam mengontrol pelayanan publik di RSUD Daya. Bentuk kontrol itu bisa melalui kotak saran yang terdapat di RSUD Daya, juga melalui pengaduan di surat kabar lokal atau sms center dan aplikasi Sodarata yang bersinergi dengan Sub Bagian Pengaduan Humas Pemkot Makassar.

“Konflik kepentingan ibarat virus dan penyakit yang harus dilawan dengan manajemen rumah sakit yang profesional, transparan, dan akuntabel,” ujar Danny.

Pengelolaan RSUD Daya juga telah tersentuh program Makassar Sombere dan Smart City. Warga Makassar dapat menghubungi call center 112 untuk mendapatkan pelayanan darurat dari RSUD Daya. Informasi mengenai kamar rawat inap dapat diakses melalui call center 112.

Sementara itu, Asisten I Kabupaten Bojonegoro Djoko Lukito menyampaikan perubahan mendasar sistem pemerintahan di kabupaten Bojonegoro dengan terbitnya Peraturan Bupati Nomor 30 Tahun 2013 tentang Manajemen Inovasi Pembangunan Berbasis Partisipasi Publik.

“Sebelumnya di tahun 2008 pemerintahan berlangsung tertutup dan cenderung korup,” kata Asisten I Djoko Lukito.

Pemkab Bojonegoro juga mendorong partisipasi publik dalam proses pelayanan RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo, Bojonegoro melalui SMS, surat keluhan masyarakat, surat pembaca di media cetak lokal dan radio, kotak saran, SMS dari telepon selular pejabat, dialog publik, dan open kontrak.

Upaya lain yang ditempuh Pemkab Bojonegoro dengan menjalin kerja sama antara pemerintah, masyarakat, akademisi, dan NGO. Juga melakukan lelang pengadaan obat, menerapkan sistem komputerisasi, dan perbaikan manajemen RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo, Bojonegoro. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...