LINTASTERKINI.COM – Berembus isu santer Arcandra Tahar bakal kembali dilantik jadi Menteri ESDM. PDIP langsung mengingatkan Presiden Jokowi agar menjaga wibawa negara.
PDIP tak mempersoalkam pemerintah akhirnya mengukuhkan Arcandra sebagai WNI. Tentu karena pertimbangan kemanusiaan.
“Soal Kewarganegaraan Arcandra dengan asas pertimbangan kemanusiaan dan melindungi orang Indonesia dari stateless, karena ketika diangkat menjadi Menteri Arcandra menurut hukum AS kehilangan Kewarganegaraan AS. Maka Menhukam mempertimbangkan untuk menaturalisasi Kewarganegaraan Arcandra, sehingga Arcandra dapat kembali memjadi WNI,” kata Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira kepada detikcom, Kamis (15/9/2016).
Baca Juga :
Sementara untuk kembali menjadi menteri memang wilayah prerogatif Presiden. Namun Andreas berharap Presiden tidak hanya mempertimbangkan aspek kompetensi Arcandra.
“Namun jabatan menteri juga adalah jabatan politik. Sehingga disamping pemenuhan persyaratan normatif juga harus dipertimbangkan aspek legitimasi publik,” katanya.
“Menurut saya, Arcandra telah kehilangan legitimasi dan kepercayaan publik ketika dia di depan publik tidak jujur menjawab bahwa dia sudah berkewarganegaraan AS,” imbuhnya.
Aspek integritas dan legitimasi publik ini, menurut Andreas, perlu menjadi pertimbangan Presiden. Agar penunjukan kembali Arcandra dan kasus kewarganegaraannya tidak menjadi preseden buruk ke depan dalam hal memutuskan kewarganegaraan seseorang dan jabatan publik strategis di negeri ini.
“Pemerintah harusnya menjaga wibawa negara, bukan justru melucuti wibawanya sendiri,” pungkasnya. (Sumber : WinNetNews.com)
Komentar