YOGYAKARTA — Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto selaku ibu kehormatan memberi pembekalan kepada 106 taruna-taruni Tingkat IV di Aula Sabang Merauke Akademi Angkatan Udara Yogyakarta, Rabu (17/6/2020).
Dikatakan Ny Nanny Hadi Tjahjanto, wabah Covid-19 yang terjadi saat ini telah membuka mata bahwa dunia selalu berubah. Sebagaimana dikatakan oleh seorang filosof Yunani kuno Heraclitus, perubahan akan terus terjadi dalam kehidupan.
“Kita bisa saksikan saat ini bagaimana pandemi telah merubah tatanan dunia, pola interaksi sosial dan berbagai hal dalam kehidupan kita sehari-hari. Apa yang kita saksikan di Indonesia saat ini, menjadi cerminan terhadap perubahan yang terjadi di dunia,” ujarnya.
Baca Juga :
Perubahan tersebut, kata dia, tentunya harus dicermati bersama dampaknya terhadap bangsa dan negara. Negara kita mendapat anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa dengan jumlah penduduk yang besar, dengan mayoritas dari sekitar 270 juta penduduk Indonesia adalah penduduk usia produktif (antara 15-64 tahun).
Untuk itu, para Taruna dan Taruni sebagai calon Perwira TNI Angkatan Udara masa depan harus menjadi generasi yang aktif dalam berbagai hal positif. Di dunia yang bergerak sangat cepat seperti sekarang, harus mampu mengembangkan kreatifitas dan berinovasi dengan mengoptimalkan sisi positif kemudahan yang dihasilkan dari kemajuan teknologi modern.
Lanjutnya, para taruna-taruni yang saat ini berjibaku dengan tantangan perubahan dan kemajuan teknologi. Sebagian yang baru saja menapaki dunia kerja langsung dihadapkan dengan work from home, dirumahkan, diberhentikan sementara atau bahkan mendapat pemutusan hubungan kerja (PHK).
Mereka yang dapat beradaptasi ternyata tidak menyerah dan mampu memanfaatkan situasi tersebut. Merekalah orang-orang yang terus mengisi dan mengembangkan diri serta secara kreatif memanfaatkan kemampuan dan wawasan yang dimilikinya. Hal ini harus menggugah para Taruna dan Taruni untuk terus meningkatkan minat baca dan menulis dalam kehidupan di Akademi.
“Jadikan membaca dan menulis sebagai budaya dan keseharian. Manfaatkan layanan internet untuk mengakses berbagai laman digital sebaik-baiknya serta jangan lupa untuk berhati-hati saat berselancar di dunia maya dari berbagai akses negatif seperti pornografi, radikalisme dan komunitas-komunitas tertentu,” pesan Ny Nanny Hadi Tjahjanto.
Istri Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto ini melanjutkan, teknologi bukanlah segalanya, tetapi dengan teknologi, hidup akan menjadi lebih mudah. Ia berpesan agar taruna-taruni dapat menggunakan kemudahan ini dengan penuh tanggung jawab dan niat untuk mengabdi kepada bangsa dan negara tercinta.
Ia berpesan, agar taruna-taruni AAU menjadi calon perwira TNI yang adaptif dan mampu berfikir kritis untuk menghadapi dinamika tantangan masa depan. Karena masa depan Taruna adalah masa depan TNI.
“Tidak lama lagi anak-anakku sekalian akan dilantik menjadi Letnan Dua. Perwira pertama adalah motor kegiatan di setiap satuan dan menjadi ujung tombak yang senantiasa berinteraksi dengan anggota lainnya. Dibutuhkan profesionalisme, spesialisasi serta kepemimpinan yang baik agar nantinya dapat melaksanakan tugas dengan baik,” tutupnya. (*)
Komentar