MAKASSAR – Kasus pembunuhan di Jalan Andalas, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, beberapa waktu lalu akhirnya terkuak. Korban atas nama Muh Ali Imran (20), warga Jalan Paopao, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, diduga dibunuh oleh tujuh orang pemuda.
Dua pelaku sudah ditangkap. Mereka adalah Reskyadi alias Panjang (24), warga Jalan Veteran Selatan, lorong 3 nomor 17, dan Firmansyah alias Firman (19), warga Jalan Sungai Saddang Baru, Inspeksi Kanal nomor 29.
Keduanya diringkus aparat Resmob Polrestabes Makassar dibantu Unit Reskrim Polsek Bontoala, di tempat dan waktu berbeda. Polisi lebih dulu meringkus Reskyadi kemudian Firman.
Baca Juga :
Menurut informasi, kedua pelaku tersebut mendapat tembakan di bagian kaki masing-masing, lantaran mencoba melarikan diri saat hendak ditangkap. Hal itu dibenarkan Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Pol Rusdi Hartanto, saat dikonfirmasi Lintasterkini.com.
“Betul dua pelaku sudah kami tangkap dan ditembak karena berusaha melawan petugas untuk meloloskan diri. Sekarang masih didalami penyidik Polsek Bontoala. Iya masih ada pelaku yang kami kejar,” ujarnya sore tadi.
Sementara, Kapolsek Bontoala, Kompol Basri Djafar, turut membenarkan penangkapan itu. Hanya saja, pihaknya belum membeberkan motiv dari pembunuhan itu.”Masih kami dalami apa motivnya.Saat ini pelaku masih dalam tahap introgasi untuk menangkap pelaku lainnya termasuk mengungkap motivnya,” kata Basri.
Diduga kuat, kasus ini berlatar belakang persoalan bisnis ayam aduan. Menurut informasi yang dihimpun Lintasterkini.com, korban berencana menagih uang pembelian ayam aduan jenis bangkok di Jalan Andalas yang merupakan kenalan korban.(*)
BAJA JUGA: Warga Paopao Ditemukan Tewas di Jalan Andalas
Diduga, Pembunuhan Warga Paopao Gegara Bisnis Ayam
Komentar