MAKASSAR – Dua pria di Makassar, Anugrah (20) dan Hamzah (44), terlibat duel mengerikan dengan menggunakan parang. Insiden berdarah ini diduga dipicu oleh perselisihan terkait masalah parkir di Jalan Lasuloro, Kelurahan Biring Romang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Akibat duel tersebut, keduanya mengalami luka parah dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya.
Kapolsek Manggala, AKP Samuel To’longan, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian segera mendatangi RSUD Daya setelah menerima laporan. Penjagaan ketat dilakukan di rumah sakit untuk menghindari bentrokan lebih lanjut, karena kedua pihak diduga membawa massa pendukung yang siap bentrok.
“Insiden ini berawal dari masalah parkir. Salah satu dari mereka memarkir mobil di depan rumah tetangganya. Saat ditegur, terjadi adu mulut yang memanas, hingga akhirnya mereka berdua pulang mengambil parang dan saling menyerang,” jelas AKP Samuel kepada wartawan pada Sabtu (21/9/2024).
Baca Juga :
Kronologi Duel Berdarah
Menurut penjelasan Kapolsek, duel maut ini terjadi sekitar pukul 22.00 WITA. Meski bertetangga dan hanya dipisahkan oleh tembok, emosi tak terbendung ketika teguran terkait parkir memicu konflik. Keduanya langsung terlibat duel di luar rumah dengan parang.
“Mereka saling menebas satu sama lain menggunakan parang. Setelah duel, keduanya langsung dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka serius,” ujar Samuel.
Luka Serius Akibat Duel
Dalam duel tersebut, Hamzah mengalami luka serius di lengan kanan, sementara Anugrah mengalami luka sobek pada betis dan paha kirinya yang cukup parah hingga daging terkoyak.
“Anugrah lebih parah, karena terkena sabetan di dua bagian kaki kirinya. Hamzah mengalami luka di lengan kanan akibat tebasan parang,” tambahnya.
Penjagaan Ketat di RS dan TKP
Untuk mencegah bentrokan susulan, pihak kepolisian hingga kini masih berjaga di sekitar RSUD Daya dan di lokasi kejadian. Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa parang yang digunakan oleh kedua pelaku duel.
“Kami terus melakukan penjagaan ketat, baik di rumah sakit maupun di lokasi kejadian untuk memastikan tidak ada keributan lanjutan antara kedua pihak. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti berupa parang dari TKP,” pungkas AKP Samuel.
Polisi dari Polsek Manggala dan Polrestabes Makassar kini masih memantau situasi agar konflik ini tidak berkembang lebih jauh. (*)
Komentar