Logo Lintasterkini

Tiga Pelaku Begal Bersama Dua Penadah Diringkus

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Jumat, 23 Februari 2018 22:37

Ilustrasi.
Ilustrasi.

MAKASSAR – Tiga pelaku begal diringkus Tim Resmob Polda Sulsel. Penangkapan mereka dilakukan saat para pelaku tengah melakukan transaksi di Jalan Toddopuli 10, tepatnya di Kompleks Puri Tamansari, Kota Makassar.

Selain itu, aparat juga berhasil mengamankan dua orang yang diduga kuat sebagai penadah barang jarahan ketiga pelaku begal tersebut. Tiga komplotan begal yang diringkus masing-masing Ahmad Dahlan (19), Nur Hidayat (24), Muh. Fitrawansyah, ketiganya merupakan warga Jalan Borong Raya 2, Kecamatan Manggala.

Aparat juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yakni 1 unit sepeda motor Yamaha M3 warna hitam putih dengan nomor polisi DD 4817 KR. Sepeda motor ini diduga kuat digunakan saat para pelaku beraksi. Selain itu, diamankan dua unit handphone merk Lenovo warna putih yang diduga hasil jarahan yang hendak dipasarkan lewat media sosial (medsos)

Menurut Kanit Resmob Polda Sulsel, Akp Edy Sabhara, Jumat, (23/2/2018), ketiga pelaku begal yang berhasil diringkus digelandang ke posko Resmob Polda Sulsel. Hasil interogasi para pelaku, ketiganya mengakui aksi kejahatan jalanan yang mereka lakukan. Selain itu, para pelaku pun sempat bernyanyi dengan menyebut keterlibatan dua orang pelaku lainnya.

“Kami pernah menjabret serta mengancam korban. Setelah berhasil merampas barang korban, biasanya kami jual melalui media sosial (medsos) menggunakan akun miliknya Fitri (22) dan yang membeli lewat medsos adalah Ernawaty (23), keduanya tinggal di Jalan Nuri,” beber ketiga pelaku saat diinterogasi.

Berdasarkan nyanyian ketiga pelaku, akhirnya dua perempuan yang disebut-sebut keterlibatannya dalam komplotan aksi begal tersebut pun ikut diamankan. Dua perempuan yang ikut diamankan itu bernama Fitri dan Ernawaty. Keduanya pun langsung digelandang ke posko Tim Resmob Polda Sulsel untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Dikatakan Edy Sabhara, dari hasil keterangan para pelaku, masing-masing mempunyai peran, dua orang sebagai eksekutor yakni Ahmad dan Nur Hidayat, sementara Fitrawansyah turut membantu memasarkan hasil kejahatan yang diperoleh. Dalam memasarkan barang hasil kejahatannya di media sosial, mereka menggunakan akun milik Ernawaty, yang selanjutnya dibeli oleh perempuan bernama Fitriany.

“Tapi ini masih keterangan sementara, masih perlu dilakukan penyidikan lebih lanjut setelah para pelakunya kami serahkan ke Polsek Manggala yang akan menanganinya,” ujarnya.

Menurut Mantan Kanit Resmob Polrestabes ?Makassar ini, dari keterangan komplotan pelaku begal tersebut diketahui aksi kejahatan yang dilakukan di wilayah hukum Polrestabes Makassar.

“Para pelaku dikenal sebagai raja begal Manggala dan Toddopuli. Selama ini, komplotan mereka telah melakukan aksi kejahatannya di 34 titik lokasi sesuai pengakuan para pelakunya,” pungkasnya. (*)

Penulis : Reynaldi

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...