Logo Lintasterkini

Dalam Sehari, Dua Musibah Kebakaran Terjadi di Makassar

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 23 April 2018 16:32

Kebakaran di Pondok Madinah Sudiang, Makassar.
Kebakaran di Pondok Madinah Sudiang, Makassar.

MAKASSAR – Kebakaran kembali melahap dua rumah warga di Jalan Tamalate VI Setapak 4 Kecamatan Rappoccini menjelang Magrib, Minggu, (22/4/2018). Kebakaran tersebut menghanguskan rumah kontrakan yang ditinggali Ani bersama keluarganya dan rumah milik warga bernama Nuraeni.

Salah seorang warga, Aswar mengatakan, awal mula api berasal dari rumah kontrakan yang ditinggali Ani. Api diduga dari hubungan arus pendek listrik, karena awalnya muncul percikan api dari plafon rumah kontrakan Ani.

“Saya sempat melihat ke dalam rumahnya, kompornya tidak menyala dan api awalnya berada di atas plafon. Karena terus membesar, saya pun lari bersama Mba Ani,” kata Aswar.

Sementara itu, Danton VI Damkar Makassar, Ance Daeng mengatakan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) harus menurunkan sembilan mobil untuk memadamkan api. Sembilan mobil itu terbagi dari tujuh mobil dari Posko Timur dan dua dari Mako Damkar.

“Pemadamannya berlangsung cepat. Juga tidak ada korban jiwa. Akses jalan yang sempit dan banyaknya warga berkumpul, membuat sedikit mempengaruhi,” kata Ance.

Saat hendak memadamkan api, mobil Damkar sempat dilempari salah seorang warga. Ance mengaku juga hampir dikeroyok oleh warga setempat, akibat ulah salah seorang warga yang merupakan keponakan si pemilik rumah yang terbakar.

Namun insiden ini terhenti, ketika Ance memberikan penjelasan kepada warga untuk memadamkan api. Ia mengakui jika laki-laki yang menyerangnya panik, saat armada Damkar mendatangi lokasi kebakaran.

“Ia panik. Tapi sudah minta maaf. Saya juga tidak tahu kenapa langsung dilempari mobil pemadam. Tapi saya mendatanginya memberikan penjelasan,” kata Ance.

Usai insiden itu, pelaku pelemparan meminta maaf kepada Ance usai proses pemadaman rumah warga dilakukan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.

“Kita terjunkan sembilan unit mobil. Armada timur 7 unit plus 2 unit dari Markas Komando (Ratulangi),” ujarnya.

Sebelumnya, musibah kebakaran juga terjadi di Pesantren Pondok Madinah, sekira pukul 09.30,, Minggu, (22/4/2018) pagi. Kebakaran ini terjadi di Jalan Asrama Haji Sudiang.

“Kebakaran yang terjadi Minggu pagi, satu bangunan di Pondok Madinah yang merupakan bekas asrama calon jemaah haji embarkasi Makassar hangus. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun ada 14 kamar ludes terbakar,” tambah Ance Daeng. (*)

 

Penulis : Slamet

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis30 November 2024 07:40
Rayakan HUT ke-129, BRI Tawarkan Progam Special BRIguna, Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon biaya Provisi 50%
JAKARTA – Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-129 yang jatuh pada 16 Desember 2024, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempersembah...
News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...