GOWA – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel dikabarkan telah memeriksa jenis peluru “nyasar” yang mengenai salah seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kabupaten Gowa, pada Senin malam lalu (15/02/2021).
Kendati begitu, hasilnya belum dapat dipublikasikan. Sehingga jenis hingga ukuran dan asal peluru itu belum dapat dipastikan.
Jajaran Polres Gowa juga baru ingin menjemput hasil pemeriksaan tersebut.
Baca Juga :
“Kami sudah dikabarkan Tim Labfor untuk mengambil hasil pemeriksaannya. Dalam waktu dekat kami akan dirilis,” kata Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Jufri Natsir, Rabu (24/02/2021).
Sebelumnya, Tim Labfor telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sehari setelah peristiwa. Mereka mengambil sampel barang bukti yang mengenai kepala IRT.
Kondisi korban pun disebut sudah membaik. Dan sudah berada di kediamannya di Dusun Ana Gowa, Desa Bontoala, Kecamatan Pallangga.
“(Korban) sudah istirahatmi di rumahnya. Lukanya tidak terlalu parah,” kata AKP Jufri.
Diketahui, insiden berdarah itu terjadi saat korban tengah asik menonton televisi bersama suaminya.
Tetiba, mereka mendengar suara dari atap rumahnya. Suaminya yang ingin memastikan suara itu, lalu ke luar rumah untuk mengetahui siapa yang melempari rumahnya.
Namun setibanya di dalam rumah, tidak disangka, bunyi itu adalah peluru nyasar yang telah mengenai dahi istrinya.
“Informasi kami terima bahwa peluru itu dari atap rumah korban. Jadi pas YM (suami korban) keluar dari rumah mengecek lalu masuk lagi, tiba-tiba ia mendapati istrinya terlihat bercucuran darah di kepalanya hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit,” jelas AKP Jufri beberapa waktu lalu.
Komentar