PINRANG – Sikap pantang menyerah yang ditunjukkan Untung Pawittoi saat bertarung memperebutkan kursi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pinrang, patut diacungi jempol. Pasalnya, meski harus berhadapan head to head dengan Yohannis Sampebua, calon yang didukung Pemerintah Kabupaten Pinrang, perlawanan sengit masih ditunjukkan kubu Untung Pawittoi saat voting pemilihan ketua.
Pemilihan Ketua KONI Pinrang ini dilangsungkan dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar di Ball Room The M Hotel Pinrang, Sabtu (23/6/2018) sore. Alhasil, dalam voting tersebut, Untung Pawittoi akhirnya hanya kalah tipis dua suara dengan perolehan suara 15 dan Yohannis Sampebua mendapatkan 17 suara.
“Melawan kubu pemerintah, bukanlah hal yang mudah untuk menang. Yang jelasnya, kami sudah berusaha, dan Alhamdulillah hanya kalah tipis,” ucap salah satu Pengurus cabang olahraga (cabor) yang mendukung Untung Pawittoi, namun namanya tidak ingin dimediakan.
Baca Juga :
Dia mengatakan, tidak banyak harapan yang bisa disandarkan pada Kepengurusan KONI kali ini. Buktinya, campur tangan Pemerintah kabupaten dalam setiap Musda KONI tidak pernah membawa perubahan yang baik dalam perkembangan olahraga di Kabupaten Pinrang.
“Palingan, modelnya sama dengan yang dulu-dulu lagi. Pembinaan atlit cabor stagnan serta atlit kita dibajak daerah lain karena tidak adanya perhatian dan penghargaan dari Pemda sedikitpun akan prestasi mereka,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua KONI terpilih hasil Musda, Yohannis Sampebua dalam keterangannya kepada awak media, sesaat setelah berakhirnya sesi voting selesai mengatakan, siap bekerja ekstra dalam membangun dan memperbaiki dunia olahraga di Kabupaten Pinrang. Termasuk dalam mensukseskan Porda ke-XVI yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pinrang pada awal September 2018 mendatang.
“Setelah terpilih ini, kita akan langsung bekerja, khususnya mensukseskan Kabupaten Pinrang sebagai tuan rumah Porda. Kita juga akan membangun kominikasi dan sinergitas yang baik dengan pengurus cabor agar pembinaam atlit kembali berjalan sebagaimana yang diharapkan,” janji Yohannis Sampebua. (*)
Komentar