MAKASSAR – Alumni Angkatan 2002 Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FHUH) yang dijuluki ‘Residivis’ kembali menggelar bakti sosial dengan berbagi di beberapa Panti Asuhan Makassar dan Gowa yang sekaligus dirangkaikan buka puasa bersama di Rumah Jabatan Ketua DPRD Kota Makassar, Minggu (24/4/2022).
Koordinator Panitia, Faisal Satria, mengatakan, kegiatan yang dinamakan Residivis Berbagi Jilid 5 merupakan aktivitas alumni angkatan 2002 FHUH dalam memanfaatkan momentum Bulan Suci Ramadan untuk dapat bersilaturahmi sesama alumni 2002 sekaligus menebar kebaikan dengan berbagi sedekah kepada anak panti asuhan dan masyarakat sekitar yang sedang tertimpa musibah.
“Ini merupakan hasil konstribusi dan partisipasi masing-masing alumni angkatan 2002 FHUH dan kami langsung salurkan dalam bentuk sembako, bahan makanan, kebutuhan sehari-hari, dan juga santunan uang tunai,” kata Faisal Satria di Makassar.
Baca Juga :
Faisal menambahkan, untuk kegiatan Ramadan 2022, terdapat tiga panti asuhan dan satu kelompok masyarakat korban bencana kebakaran diberikan bantuan sembako, kebutuhan hari-hari, dan juga uang tunai. Harapannya beban masyarakat penerima bantuan ini lebih ringan.
“Residivis Berbagi ini dilaksanakan untuk yang kelima kalinya dengan rangkaian kegiatan bakti sosial ke beberapa panti asuhan dan kelompok masyarakat yang terkena bencana yang ditutup dengan buka puasa bersama sesama alumni angkatan 2002 FHUH,” katanya.
Faisal menceritakan, jika angkatan yang di dalamnya terdapat Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, sempat terhenti menggelar kegiatan sosial dan buka puasa pada 2020-2021 akibat kondisi pandemi Covid-19. Oleh karena itu, dengan adanya kelonggaran pada 2022 ini, untuk menggelar kegiatan sosial yang juga tepat 20 tahun sejak menjadi mahasiswa hingga alumni, maka dilaksanakan kegiatan sederhana ini.
“Kegiatan ini dilaksanakan khusus pada Bulan Suci Ramadan saja. Selain berbagi juga dapat bersilaturahmi sesama angkatan,” ujarnya.
Katua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, berharap kegiatan Residivis Berbagi ini, dapat terus dilaksanakan tidak hanya pada Bulan Ramadan saja, namun juga hari-hari lainnya. Utamanya hadir membantu masyarakat yang dalam kesulitan.
“Selama ini dilaksanakan tiap tahunnya khususnya pada saat Bulan Suci Ramadan saja, tapi kami mendorong agar ini rutin dilakukan, sebab selain sebagai kepada sesama, kegiatan seperti ini dapat mempererat tali silaturahmi dan bertatap muka langsung,” kata Rudianto Lallo yang dikenal dengan Anak Rakyat ini.
Diketahui penyebutan nama Residivis bagi alumni angkatan 2002 FHUH merupakan pemberian senior pada saat pelaksanaan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) yang sudah menjadi budaya di Fakultas Hukum, jika setiap angkatan yang mengikuti ospek diberikan nama/julukan sebagai pembeda dan pengingat bagi tiap angkatan. (*)
Komentar