Logo Lintasterkini

Pejabat BPK Terjaring OTT KPK, Ini Tamparan Keras

Muh Syukri
Muh Syukri

Sabtu, 27 Mei 2017 17:54

ilustrasi
ilustrasi

JAKARTA – Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberatasan Korupsi (OTT KPK) pada Jumat (26/5/2017) merupakan tamparan keras bagi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Itu setelah dua auditor utama BPK terjaring dalam operasi tersebut padahal seminggu sebelumnya lembaga tersebut mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Deputi Sekjen Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Apung Widadi, mengungkapkan hal tersebut melalui keterangan tertulisnya hari ini Sabtu (27/5/2017) di Jakarta.

“Salah satu yang terjaring adalah pejabat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Padahal seminggu sebelumnya BPK memberikan hasil audit kepada Presiden dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” katanya.

Tertangkapnya dua auditor utama BPK tersebut, lanjutnya, memecahkan mitos selama ini. Ternyata ada jual beli predikat WTP di BPK yang seolah olah sudah terpecahkan. Karena itu penangkapan oleh KPK ini harus dijadikan momentum reformasi total BPK.

Menurut Apung saat ini merupakan momentum yang paling tepat untuk membuka borok yang adala di dalam BPK. Karena lembaga ini sudah banyak mengaudit keuangan negara.

“Ini adalah momentum untuk buka-bukaan borok di dalam BPK. Lembaga auditor negara ini mengaudit kurang lebih 3000 Triliun uang negara baik APBN maupun APBD,” katanya.

Lebih lanjut Apung menyarankan untuk mereformasi total BPK agar bisa memperbaiki sistem yang ada di lembaga tersebut.

“Reformasi total BPK ada dalam dua hal. Pertama reformasi internal, dengan memperbaiki sistem integritas internal auditor. Dan kedua, rombak pimpinan BPK, jangan dari partai politik,” tuturnya.

“Bagaimana kita akan bersih dari korupsi, kalau auditornya yang menentukan kerugian negara justru malah korupsi juga” tutup Apung. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...