GOWA – Tim SAR gabungan dari Basarnas dan Manggala Agni masih terus mencari Aco di aliran Sungai Jeneberang. Sementara teman Aco, sudah terlebih dahulu ditemukan oleh warga sekitar.
Menurut Candra Alam Dinasti, korban selamat yang juga teman Aco, bahwa sesaat kejadian dirinya bersama Aco turun ke Sungai Jeneberang untuk membuang air kecil. Dan saat Aco terpeleset ke sungai, ia mengaku sempat menolongnya, hingga dirinya pun ikut juga terbawa arus sungai yang cukup deras.
“Sama-sama terusja Aco waktu kejadian. Aco pergi buang air kecil di sungai, kuikutiji juga. Tapi paska di aliran sungai, Aco liatki air jernih sekali mau na minum, saya tidak ada kuliat. Na datangi mi itu air jernih yang naliat tapi paski nakasih turun kakinya di bawah, langsungi terpleset. Sempatja tolongi tapi terbawa aruska juga,” ujarnya bercerita ikhwal Aco tenggelam dan terbawa arus Sungai Jeneberang.
Baca Juga :
Candra menambahkan bahwa dirinya selamat ketika dia tersangkut di batu dan pingsan. Menurutnya, dirinya saat berusaha menolong Aco, dia pun ikut terbawa arus, tapi nasib mujur masih menolongnya, ia tersangkut di sebuah batu besar, tapi Aco temannya terus terbawa arus hingga tak terlihat lagi.
“Dibawaka juga arus. Tapi alhamdulillah tersangkutja saya di batu besar, sementara Aco masih ku liatki dibawa arus, sebelum pingsanka,” tambahnya bercerita.
Diketahui Candra Alam Dinasti merupakan pelajar kelas 2 di SMK Negeri 2 Somba Opu. Candra ini ikut juga menambang di Parangloe bersama Aco, sebelum akhirnya terbawa arus di Sungai Jeneberang. (*)
Komentar