JAKARTA – Aksi perampokan terjadi pada hari Selasa (27/12/2016), sekira pukul 09.25 Wita, di jalan Pulomas Utara no 7A, Kayuputih Pulogadung Jakarta Timur.
Sebanyak enam orang meninggal dunia ditempat masing-masing Ir Dodi Triono (59), Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9) anak ketiga korban, Amel (teman anak korban), Yanto sopir korban dan Tasrok (37), warga Purbalingga.
Sementara korban yang masih hidup bernama Emi (41), waega Kampung Cipongpok RT 010/004 Tegallega Lengkong, Sukabumi, Zanette Kslila Azaria (13), Santi (22), warga Cikopong Lengkong Sukabumi, Fitriani (23), warga Desa Kemanggungan RT 2 /2 Kecamatan Ngalian Kebumen dan warga Dusun Karang Sari RT 04/02 Pancaran Banjarnegara.
Baca Juga :
Adapun saksi-saksi yang dianbil keterangannya oleh pihak Polres Jakarta Timur Evan Sandrego Pratama, warga Pulomas Barat 2 no 57 RT 05/13 Kayuputih Pulogadung Jaktim dan Sheila Putri warga Pulomas 6 B no 1, Pulogadung Jaktim.
Adapun kronogisnya yakni pada hari Selasa (27/12/2016), sekira pukul 09.25 Wib saksi Sheila Putri, datang ke Pospol Kayuputih melaporkan terjadi perampokan di lokasi.
Dan piket reskrim dan fungsi segera merapat ke lokasi dan ditemukan 11 korban dimasukkan dalam satu kamar mandi ukuran 1,5 m X 1,5 m dan posisi terkunci dari luar dan para korban meninggal diduga akibat kehabisan oksigen.
Setelah pintu kamar mandi dibuka ternyata 6 orang sdh kondisi meninggal dan 5 orang masih hidup dan dirawat di rumah sakit Kartika Jaktim.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Iriawan turun langsung mengecek dirumah sakit. Sejauh ini aparat masih melakukan pengembangan terkait kasus tersebut. (*)
Komentar