Logo Lintasterkini

Pantai Kuta Disorot, Ini Reaksi Cepat Pj Gubernur Bali

Muh Syukri
Muh Syukri

Minggu, 28 Januari 2024 22:32

Salah satu jalanan di kawasan pantai di Bali
Salah satu jalanan di kawasan pantai di Bali

DENPASAR – Akhir-akhir ini Pantai Kuta tengah disorot karena kotor dan kumuh. Menanggapi hal itu, Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya bereaksi dengan cepat untuk menginstruksikan agar Pantai Kuta segera ditata.

Permintaan itu disampaikan Mahendra ketika berkunjung ke Gedung Tsunami Center, Pantai Kuta, Badung, Jumat (26/1/2024).

“Kesan saya setelah berkeliling, tempat yang sudah dibangun dan ditata sedemikian rupa, sekarang kesannya kumuh, banyak kios kosong, rusak, dan banyak tumpukan sampah,” ujar Mahendra seperti dikutip dari detikBali.

Salah satu yang perlu ditata adalah kios-kios di area itu. Penataan itu diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi warga lokal dan wisatawan yang berkunjung.

Mahendra juga menekankan perlunya sinergitas seluruh komponen masyarakat, baik pecalang dan desa adat, untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan wilayah Kuta dan sekitarnya.

Terpisah, Wakapolda Bali Brigjen I Gusti Kade Budhi Harryarsana mengatakan bahwa kepolisan berkomitmen untuk menciptakan wilayah Kuta yang aman, tentram, dan terkendali. Dia juga akan kembali melakukan mapping untuk mengatasi permasalahan keamanan yang terjadi dengan memperkuat sinergitas bersama para pecalang dan masyarakat Kuta.

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta setali tiga uang. Ia juga akan segera menggelar pertemuan dengan para pemangku kepentingan untuk melakukan pembahasan penataan Pantai Kuta.

“Sehingga tidak terkesan kumuh, juga akan terus meningkatkan sinergitas dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban sehingga Kuta akan tetap menjadi destinasi favorit para wisatawan,” ujar politikus PDI Perjuangan itu.

Kesepakatan itu disampaikan dalam kunjungan ke Pantai Kuta dalam acara gerakan kebersihan lingkungan pantai. Gerakan itu merupakan kolaborasi dari Pemkab Badung, TNI/Polri, dan Pemprov Bali.

Gerakan kebersihan lingkungan pantai sebagai bentuk implementasi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 24 Tahun 2020 Tentang Perlindungan Danau, Mata Air, Sungai dan Laut.

Sebelumnya, Pantai Kuta dikeluhkan oleh influencer perjalanan dari Inggris Corrin. Dalam akunnya, dia menyebut Pantai Kuta tidak seindah pada artikel-artikel dan video rekomendasi wisata. Saat dia datang, pantai itu kotor dan kawasan di sana macet. (*)

Penulis : Asrat

 Komentar

 Terbaru

News19 November 2025 10:10
Perang Antarwarga di Utara Makassar, Gubernur Sulsel: Kami Sudah Koordinasi Polda Ambil Tindakan Terukur
MAKASSAR  – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menegaskan pemerintah provinsi telah mengambil langkah cepat dan terukur terkait ...
News19 November 2025 00:07
Senpi Diperketat, Pungli Disikat: Wakapolri Dedi Prasetyo Tegaskan Reformasi Internal Polri
JAKARTA — Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Dr. Dedi Prasetyo menegaskan komitmen Polri untuk memperketat mekanisme ...
News18 November 2025 23:21
Operasi Pencarian Warga Gowa yang Hilang Memasuki Hari Kelima
GOWA – Operasi pencarian terhadap Dg. Malla (65 tahun), warga Dusun Panyikkokang, Desa Manuju, Kabupaten Gowa, memasuki hari kelima sejak dilapo...
Nasional18 November 2025 22:02
Frederik Kalalembang di RDP Komisi III: Yang Perlu Direformasi di Polri Adalah Komunikasi
JAKARTA — Upaya memperkuat reformasi hukum nasional kembali menjadi sorotan utama di Komisi III DPR RI. Di tengah dinamika penegakan hukum dan menin...