Logo Lintasterkini

Ketua Muhammadiyah Sulsel Tegas Pihak Berwenang Usut Dalang Bom Makassar

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Senin, 29 Maret 2021 13:25

Ketua Muhammadiyah Sulsel, Prof. Dr. Ambo Asse meminta pihak berwenang usut tuntas dalang diduga bom Makassar.
Ketua Muhammadiyah Sulsel, Prof. Dr. Ambo Asse meminta pihak berwenang usut tuntas dalang diduga bom Makassar.

MAKASSAR — Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan mendesak pihak berwenang untuk menindak tegas pelaku peledakan bom Makassar. Ledakan diduga bom bunuh diri ini terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021).

Ledakan yang terjadi sekira pukul 10.30 Wita saat pergantian jemaat misa kedua di gereja itu. Akibat ledakan bom menyebabkan satu pelaku yang diduga melakukan bom bunuh diri tewas dan belasan jemaat lainnya luka-luka.

Menyikapi Insiden tersebut, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Prof. Dr. Ambo Asse meminta pihak berwenang untuk bertindak tegas dan segera mengusut tuntas dalang kejadian aksi biadab tersebut.

“Segala bentuk kekerasan yang menimbulkan ketakutan, dan mengorbankan nyawa manusia, apapun motif dan tujuannya serta oleh siapapun pelakunya sangatlah biadab. Tindakan yang mencederai nilai kemanusiaan itu bertentangan dengan ajaran berbagai agama,” tegas Ambo Asse.

Menurutnya, kejadian itu merupakan sebuah tindakan tercela dan tidak terpuji. Sehingga dalang dan jaringan pengeboman harus ditindak dengan tegas.

“Pihak berwenang harus mengusut tuntas kasus pengeboman tersebut, dan bila perlu mengusutnya tunas sesuai aturan hukum kita,” kata dia.

Ambo Asse yang juga Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar berharap agar masyarakat tidak terprovokasi dengan kejadian ini. Ia mengajak masyarakat menyerahkan masalah ini kepada pihak yang berwenang.

“Saya berharap kepada warga masyarakat Kota Makassar untuk tetap tenang dan menjaga diri dan Keluarga jangan terprovokasi dengan peristiwa tersebut. Kita serahkan aparat keamanan untuk mengusut tuntas,” ujar Ambo Asse.

Meskipun peledakan bom menyasar salah satu rumah ibadah, kata Ambo Asse, masyarakat jangan langsung mengaitkan dengan agama dan golongan umat beragama tertentu.

“Kita patut mewaspadai upaya adu domba antar umat beragama, yang selama ini sudah terbina cukup baik di Makassar,” tambahnya.

Ambo Asse juga menghimbau agar semua pihak, tidak membuat stigmatisasi bahwa terorisme identik atau diinspirasi oleh ajaran agama tertentu.

“Sekali lagi, tidak ada agama yang membenarkan perilaku terorisme. Mari kita tunggu hasil penelusuran aparat,” tutup nakhoda Muhammadiyah Sulsel ini. (*)

Penulis : ulla/yahya

 Komentar

 Terbaru

News17 September 2024 18:54
Mudahkan Warga Bayar Pajak, Polantas Bone Laksanakan Layanan Samsat Keliling di Lapri
BONE – Berbagai bentuk pelayanan terus ditingkatkan Personel Unit Regident Satlantas Polres Bone, salah satunya melalui pelayanan Samsat Kelilin...
Ekonomi & Bisnis17 September 2024 17:39
Menikmati Pemandangan Padang Golf Sambil Menyantap Menu Nusantara di Padivalley Gowa
MAKASSAR – Menyambut akhir pekan The Village Resto memperkenalkan menu spesial yang telah dirancang dengan resep istimewa dan khas oleh Chef Pad...
Tokoh17 September 2024 15:18
Ini Sosok Kapolda Sulsel yang Diisukan Intimidasi Wartawan Hingga Muncul Desakan Pencopotan
Beberapa pekan terakhir, Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi menjadi hangat diperbincangkan di berbagai media online dan media sosial. Pasalnya...
Ekonomi & Bisnis17 September 2024 15:01
Pernikahan Nuansa Taman yang Nyaman di Maxone Hotel & Resort Makassar
MAKASSAR – Maxone Hotel & Resort Makassar memiliki lokasi pernikahan yang paling diminati Masyarakat saat ini. Garden Wedding menawarkan sua...