MAKASSAR – Pucuk pimpinan di Polda Sulsel sudah berganti, setelah adanya Telegram Rahasia (TR) ST/713/III/KEP/2023 yang diterbitkan tanggal 27 Maret oleh Mabes Polri.
Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni diangkat menjadi Kapolda Sulsel, sementara pejabat sebelumnya yakni Irjen Nana Sudjana menjabat perwira tinggi Itwasum Polri dengan mendapatkan promosi jabatan bintang 3 sebagai Sekjen DPR RI.
Banyak harapan kepada Kapolda Sulsel yang baru. Setidaknya, banyak pihak yang menaruh kepercayaan penuh kepada Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni agar wilayah Sulsel selalu aman dan kondusif, terutama jelang dan masa pemilihan umum 2024 mendatang.
Baca Juga :
- Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
- Penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang Soroti Kepemimpinan dan Manajemen Polri
- Anggota DPR RI Frederik Kalalembang Kritik Keras Insiden Polisi Tembak Polisi di Sumbar: “Ini Masalah Kepemimpinan”
Salah satunya datang dari Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang yang juga seangkatan Akpol 1988 dengan Kapolda Baru. Mantan Deputi Kebijakan dan Strategi Bakamla RI yang juga putra berdarah asli Toraja Sulsel ini berharap, Kapolda Sulsel yang baru bisa menciptakan rasa aman kepada masyarakat. Apalagi, dengan basic Brimob yang tegas, diharapkan mampu mengurangi tingkat kejahatan yang ada di wilayah Polda Sulsel.
“Kita menaruh harapan besar agar Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni mampu membawa wilayah Sulsel yang aman dan kondusif. Kami sebagai putra daerah Sulsel akan selalu siap membantu dan ikut mewujudkan masyarakat Sulsel yang aman dan selalu harmonis,” ujar Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang.
Di mata Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, Kapolda Sulsel yang baru bukan orang baru. Apalagi, Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni adalah alumni Akpol 1988 yang sama dengan Frederik Kalalembang.
“Beliau orangnya baik. Mari kita bantu beliau mewujudkan Sulsel yang aman,” terangnya lagi. (*)
Komentar