MAKASSAR – Jenis proyektil dari peluru nyasar yang mengenai balita 16 bulan bernama Sefti Saraswati, warga Jalan Bontoduri lorong V, Kecamatan Tamalate, masih diselidiki pihak kepolisian.
Saat ini, proyektil telah diambil pihak Labfor Polda Sulsel setelah korban sebelumnya dioperasi pada Sabtu (3/2/2018) dini hari. Operasi berjalan lancar dan kondisi korban stabil.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, jenis proyektil masih dalam pemeriksaan petugas. Sementara kasus ini sementara dalam penanganan Polrestabes Makassar.
Baca Juga :
“Hasilnya belum ada dan masih diperiksa sama labfor,” ujar Dicky.
Insiden yang menimpa bayi malang itu terjadi sekira pukul 05.00 Wita dini hari, Jumat (2/2/2018) saat ia bersama orangtuanya sedang tertidur. Proyektil senjata api tiba-tiba menembus atap seng rumah korban dan mengenai bagian dekat selangkangan.
Peristiwa itu dibenarkan ayah korban, Sugeng Ramdhani. Ia mengatakan, anaknya yang saat itu tertidur tiba-tiba menangis kesakitan. Sugeng pun kaget lantaran ada darah di bagian bawah perut anak kandungnya itu.
“Saya kaget kenapa tiba-tiba anak saya menangis kayak orang kesakitan. Saat itu langsung saya bawa ke RS Labuang Baji,” kata Sugeng kepada wartawan.
Komentar