MAKASSAR – Aksi brutal kawanan begal mulai marak lagi di Kota Makassar jelang Bulan Ramadan. Kali ini seorang pemuda tamatan SMU di Kabupaten Bone yang berencana melanjutkan kuliahnya di Kota Makassar menjadi korbannya.
Korban bernama Andi Muhammad Dzaky (19), warga Jalan Boulevard Perumahan Lili Blok P 11, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar. Pemuda ini dibegal kawanan pelaku yang berjumlah sekitar 10 orang mengendarai sepada motor, Kamis (2/5/2016), sekira pukul 23.00 Wita, di Jalan Racing Centre, depan Kampus Unifa.
Korban yang berencana menuju ke Tello dari arah Jalan Abdullah Dg Sirua, tiba-tiba dikepung kawanan begal yang bersenjata busur dan mengenakan penutup wajah. Saat itu, korban yang sementara berada di pinggir trotoar Jalan Racing Centre langsung dibusur oleh pelaku dan mengenai punggungnya. Korbanpun terjatuh dari motornya.
Baca Juga :
[ Video: Pemuda Asal Bone Ini Dibegal di Depan Kampus Unifa ]
Salah seorang dari kawanan begal tersebut kemudian membawa kabur motor Honda Scoopy warna hitam kuning emas bernomor polisi DW 2409 AU dan meninggalkan korban yang kesakitan akibat anak panah yang tertancap di punggungnya.
Dengan susah payah, korban berhasil melepas anak panah dari punggungnya dan segera menghubungi kerabatanya. Tak lama berselang, korban tiba di Polsek Panakkukang untuk melaporkan kejadian tersebut dan diterima oleh Ka Spkt, Aiptu Rustan.
Melihat kondisi korban, aparat Polsek Panakkukang langsung melarikan korban ke RS Grestelina untuk mendapat perawatan medis sekaligus dibuatkan visum et repertum.
Kepada Lintasterkini.com, korban mengaku melihat jelas salah satu pelakunya dan diduga kuat merupakan komplotan begal yang kerap beraksi di Kota Makassar, khususnya di wilayah hukum Polsek Panakkukang.
“Yang satu orang pakai motor Suzuki Satria Fu tidak pakai spion dan berbaju abu-abu. Menurut salah seorang warga di lokasi kejadian, dia kenali motor itu sering lalu lalang dan beberapa kali melakukan aksi di sekitar lokasi kejadian. Dia bilang sama saya kalau orang itu tinggal di daerah kelurahan Paropo,” urai korban saat ditemui di Polsek Panakkukang.
Ditambahkannya, usai melukai dan merampas motor korban, para pelaku langsung kabur mengarah ke Jalan Urip Sumiharjo depan kantor Gubernur.
Pihak aparat Polsek Panakkukang sejauh ini masih melakukan pengembangan serta penyelidikan lebih lanjut terkait kasus begal tersebut.(*)
Komentar