PAREPARE – Deretan prestasi yang diklaim Pemkot Parepare dalam hal pengentasan kemiskinan ternyata tidak selaras dengan data Badan Pusat Statisitik (BPS) Kota Parepare. Apa yang selama ini sering bermunculan di media tentang kehidupan warga miskin yang cukup memprihatinkan di Kota Bandar Madani itu, benar adanya.
Pasalnya, berdasarkan data BPS Parepare yang dilansir Oktober 2016, pada tahun 2015 warga yang berada dibawah garis kemiskinan mencapai 8400 orang dari 138 ribu jumlah penduduk. Jumlah itu ternyata bertambah dari tahun sebelumnya yang hanya 8100 orang dari 137 ribu jumlah penduduk.
Kepala Seksi Neraca Wilayah BPS Parepare Nuranita menjelaskan, bertambahnya jumlah warga miskin itu disebabkan beberapa hal. Berputarnya ekonomi warga Parepare, utamanya dalam perdagangan sangat bergantung pada daerah luar. Saat perdagangan luar daerah lesuh, juga akan berefek pada kondisi perekonomian di Parepare.
Baca Juga :
“Selain itu perputaran uang diluar daerah yang lesuh akibat dampak kekeringan pada tahun 2015 yang berbuntut gagal panen juga menjadi faktor penyebabnya,” papar Nuranita, Kamis (3/11/2016). (*)
Komentar