MAKASSAR – Usai menjalani autopsi lebih dari dua jam di RS Bhayangkara, Najamuddin Sewang ASN Dishub Kota Makassar yang sebelumnya dikabarkan meningal akibat laka lantas, dipastikan adalah korban penembakan orang tak dikenal (OTK).
Pihak Kedokteran Kepolisian (Dokpol) menemukan proyektil peluru saat autopsi jenazah korban. Hal itu memastikan bahwa korban ditembak.
Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir yang dikonfirmasi Senin (4/4/2022) membenarkan hal itu. Ia menegaskan, hasil autopsi ditemukan proyektil peluru korban di bawah ketiak. Hanya saja belum diketahui jenis proyektik tersebut.
Baca Juga :
“Kami masih menyelidiki jenis dan asal proyektik ini. Termasuk pelaku dalam penyelidikan,” ungkapnya.
Untuk jenazah korban, Kompol Jufri Natsir mengaku sudah memulangkan ke kerabat korban. Selanjutnya akan diurus pemakamannya oleh keluarga.
Sebelumnya, korban tiba-tiba terjatuh saat berkendara dan kejadian itu terekam CCTV. Posisi CCTV berada di Jalan Manunggal 22 dan menyorot ke arah Jalan Danau Tanjung Bunga sehingga lokasi kejadian tepat berada di area pertigaan jalan atau dekat Masjid Cheng Hoo, Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar.
Dalam rekaman CCTV berdurasi 1 menit 20 detik, terdapat 2 unit minibus yang melintas lebih dulu sebelum korban. Kedua unit mobil ini sama-sama datang dari arah Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar.
Tak lama kemudian, korban yang mengendarai sepeda motor juga melintas lurus di Jalan Danau. Tepat di area pertigaan, terdapat pengendara lain menggunakan jaket kuning mendahului korban.
Selanjutnya korban tiba-tiba lepas kendali, kedua tangannya melepaskan setir dan motor oleng ke arah kanan dan ke jok motor. Tak butuh waktu lama korban pun terjatuh di jalanan.
Tampak pula seorang pria berbaju putih berlari menghampiri korban. Pria itu kemudian mengangkat korban ke pinggir jalan. (*)
Komentar