Logo Lintasterkini

PLN Perlahan Pulihkan Gardu Listrik yang Padam di NTT

Andi
Andi

Senin, 05 April 2021 18:21

PLN Perlahan Pulihkan Gardu Listrik yang Padam di NTT

JAKARTA — Listrik di Nusa Tenggara Timur (NTT) perlahan pulih. PT PLN telah memulihkan 159 gardu listrik yang sempat terganggu akibat badai Siklon Tropis Seroja.

“Begitu badai mereda, petugas kami langsung turun ke lapangan untuk mengecek kondisi infrastruktur kelistrikan dan memperbaiki jaringan yang terdampak badai,” kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko, dikutip Antaranews.com, Senin (5/4/2021).

Pemulihan 159 gardu listrik itu, lanjut Agustinus, membuat 33 ribu pelanggan dapat kembali menikmati aliran listrik di rumah mereka.

Siklon Tropis Seroja membuat banyak pohon tumbang, merobohkan papan reklame, tanah longsor, dan membuat banyak atap rumah terbang sehingga mengenai jaringan listrik yang menyebabkan aliran listrik terganggu.

PLN mencatat sebanyak 2.226 gardu listrik padam akibat cuaca ekstrem tersebut. Bahkan sistem kelistrikan Timor saat ini belum bisa dilakukan pemulihan akibat akses jalan yang masih terputus.

PLN memastikan akan segera melakukan pemulihan aliran listrik ketika banjir telah surut atau kondisi jaringan telah dipastikan aman. Sementara untuk daerah yang masih terdapat genangan banjir, PLN belum bisa menyalakan aliran listrik demi keselamatan warga.

“Anginnya sangat kuat, beberapa kantor kami juga mengalami kerusakan. Namun, kami memastikan petugas di lapangan terus bekerja untuk memulihkan jaringan agar masyarakat bisa kembali menikmati listrik,” tambah Agustinus.

Siaran pers Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tanggal 5 April 2021 menyebutkan ada Siklon Tropis Seroja di Perairan Kupang dengan kecepatan angin mencapai 45 knot, sehingga memberikan dampak terhadap peningkatan tinggi gelombang dan cuaca ekstrem di Nusa Tenggara Timur.

“Melihat apa yang disampaikan BMKG, kami terus bersiaga dan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap kelistrikan,” kata Agustinus.

PLN mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan ketika musim hujan dan terjadi banjir.

Apabila air mulai masuk ke rumah, warga secara mandiri dapat mematikan listrik dari Mini Circuit Breaker (MCB) pada kWh meter, lalu menghubungi PLN melalui aplikasi PLN Mobile.(*)

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi & Bisnis07 November 2025 06:06
Mangara Jazz Project Persembahkan Album The Sounds of Makassar Merayakan Hari Jadi ke-418 Kota Makassar
MAKASSAR – Mangara Jazz Project (MJP), kelompok musik jazz fusion asal Makassar, kembali menunjukkan dedikasinya terhadap pelestarian budaya lok...
Ekonomi & Bisnis07 November 2025 06:02
KALLA Perkuat Aksesibilitas Pelanggan Melalui Aplikasi Kallafriends
MAKASSAR – Sebagai upaya untuk terus memberikan best experience kepada pelanggan, KALLA terus berinovasi melalui pengembangan Aplikasi Kallafriends,...
News07 November 2025 00:12
Respons Cepat! Satgas Perumda Parkir Tertibkan Jukir Liar di Sekitar SD Sudirman
MAKASSAR – Gerak cepat dilakukan Tim Satuan Tugas (Satgas) Perumda Parkir Makassar Raya setelah menerima aduan warga terkait maraknya aktivitas juru...
Ekonomi & Bisnis06 November 2025 23:11
Dukung Kemajuan Pendidikan, CIMB Niaga Umumkan 50 Penerima Beasiswa 2025
JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) konsisten mendukung kemajuan pendidikan nasional, salah satunya melalui program beasiswa bagi maha...