Logo Lintasterkini

Deng Ical : Jangan Ada Perbedaan Suku di Kota Makassar

Muh Syukri
Muh Syukri

Minggu, 05 Juni 2016 17:33

Deng Ical saat menghadiri pentas budaya NTT forum komunitas pemuda  pelajar mahasiswa  Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) Flores Timur di Gedung PKK.
Deng Ical saat menghadiri pentas budaya NTT forum komunitas pemuda pelajar mahasiswa Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) Flores Timur di Gedung PKK.

MAKASSAR – Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal MI, saat menghadiri pentas budaya NTT forum komunitas pemuda  pelajar mahasiswa  Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) Flores Timur di Gedung PKK disambut dengan tarian khas NTT. Yakni tari pedang, sebagai jamuan sambutan bagi tamu kehormatan.

Dalam kesempatan tersebut, Deng Ical menyampaikan apresiasinya atas kegiatan pentas seni yang digelar guna menambah kekayaan budaya di kota Makassar.

Menurutnya, Makassar dapat tumbuh dan berkembang dikarenakan banyaknya suku yang masuk dan tinggal di Makassar. Yang tentunya, kata dia, telah memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kota Makassar.

“Identitas semua suku sudah sama jika telah tinggal di Kota Makassar. Tidak ada lagi perbedaan dan diskriminasi suku, ras dan agama, . Harus saling menggandeng dan mensuport untuk memberikan yang terbaik buat perkembangan di Kota Makassar,’ ujarnya.

Kegiatan tersebut di gelar oleh Forum Komunitas Pemuda  Pelajar Mahasiswa  Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) dengan mengambil tema Revitalisasi Kultur Kearifan lokal sebagai upaya pembagunan moral bangsa.

Nampak hadir, Makassar – Wakil Walikota Makassar, DR Syamsu Rizal MI, saat menghadiri pentas budaya NTT forum komunitas pemuda  pelajar mahasiswa  Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) Flores Timur di Gedung PKK disambut dengan tarian khas NTT, yakni tari pedang, sebagai jamuan sambutan bagi tamu kehormatan.

Dalam kesempatan tersebut, deng ical menyampaikan apresiasinya atas kegiatan pentas seni yang digelar guna menambah kekayaan budaya di kota Makassar.

Menurutnya, Makassar dapat tumbuh dan berkembang dikarenakan banyaknya suku yang masuk dan tinggal di Makassar dan telah memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kota Makassar.

“Identitas semua suku sudah sama jika telah tinggal di Kota Makassar, Tidak ada lagi perbedaan suku, ras dan agama, dan akan saling menggandeng dan mensuport untuk memberikan yang terbaik buat perkembangan di Kota Makassar”,ujarnya.

Kegiatan tersebut di gelar oleh Forum Komunitas Pemuda  Pelajar Mahasiswa  Boleng Tika Timu (FKPPM-BTT) dengan mengambil tema Revitalisasi Kultur Kearifan lokal sebagai upaya pembagunan moral bangsa.

Nampak hadir, budayawan Sulsel, Prof. Ishak Ngiljaratan yang juga memberikan apresiasi atas tergelarnya pentas seni sebagai wadah pembangunan moral bangsa. yang juga memberikan apresiasi atas tergelarnya pentas seni sebagai wadah pembangunan moral bangsa.

 Komentar

 Terbaru

Peristiwa02 Desember 2024 13:46
Demo HUT Papua Merdeka di Makassar Ricuh, Ada Polisi Terluka
MAKASSAR– Sejumlah mahasiswa asal Papua di Kota Makassar menggelar demonstrasi memperingati HUT Papua Merdeka di Jalan Lanto Dg Pasewang, Senin ...
Ekonomi & Bisnis02 Desember 2024 12:44
Rayakan Ultah ke-24, Mal Ratu Indah Adakan Beragam Kegiatan Menarik
MAKASSAR – Mal Ratu Indah (MaRI), pusat perbelanjaan pertama dan ikonik di Makassar, merayakan hari jadinya yang ke-24. Dengan tema Mari ke MaRI...
Ekonomi & Bisnis02 Desember 2024 12:18
IOH Berikan Dukungan Layanan Telekomunikasi Gratis Bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi
MAKASSAR – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) kembali berupaya meringankan beban masyarakat terdampak erupsi Gunung Lewotobi di Kabupa...
Politik01 Desember 2024 21:09
Silaturahmi Dengan Relawan, Andi Sudirman : Mari Berdoa Sulsel Lebih Baik dan Sejahtera
MAKASSAR – Ribuan relawan dari berbagai Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan menghadiri Silaturahmi bersama Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi...