BONE – Belasan warga Kelurahan Mare’ Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan terpaksa dilarikan ke Puskesmas Tellu Bocco’e untuk mendapatkan pertolongan medis, Rabu (5/7/2017) kemarin. Itu disebabkan, 16 warga ini diduga telah keracunan setelah menyantap makanan di sebuah hajatan aqiqah di kampungnya.
Setelah mendapatkan pertolongan medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas, 6 korban saat itu sudah bisa dipulangkan. Sementara 10 korban lainnya terpaksa harus menjalani rawat inap di Puskesmas tersebut.
Data yang dihimpun lintasterkini.com, rata-rata korban yang diduga keracunan tersebut mengalami keluhan sakit perut, diare, muntah, sakit kepala, lemas dan pusing.
Baca Juga :
Kepala Puskesmas Tellu Bocco’e, dr Wina Yuliaty Yusuf yang dikonfirmasi awak media, Kamis (6/7/2017) membenarkan adanya kejadian tersebut. Wina membenarkan, jika sejumlah pasien asal Mare’ itu dirawat karena diduga telah keracunan makanan.
“Sampel makanannya sudah kita ambil dan lagi ditangani Dinas Kesehatan. Setelah melakukan pemeriksaan ulang, seluruh pasien juga telah kita perbolehkan pulang,” kata Wina.
Sulfiana, salah satu warga yang ikut menjadi korban dalam keterangannya menuturkan, beberapa makanan yang disantapnya di hajatan tersebut seperti ayam suir-suir, daging, ayam masak santan dan nasi.
“Dua jam setelah makan, baru terasa pusing, mual, muntah, sakit kepala dan sakit perut serta diare,” tuturnya. (*)
Komentar