Logo Lintasterkini

Bubuk Sabu Berubah Jadi Tawas, Polda Bentuk Tim Investigasi

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 07 November 2013 21:54

Bubuk Sabu Berubah Jadi Tawas, Polda Bentuk Tim Investigasi

MAKASSAR — Polres Gowa menyatakan bahwa 12 sachet serbuk putih yang ditemukan bersama Selvy Razak (41) dan Aiptu Anwar Sulaiman bukanlah sabu-sabu melainkan bubuk tawas.

Namun, Kapolda Sulselbar Irjen Polisi Burhanuddin Andi membentuk tim investigasi untuk menyelidiki kasus yang ditangani Polres Gowa tersebut. Investigasi itu dilakukan lantaran sikap Polres Gowa yang cenderung berubah-ubah dalam kasus yang melibatkan istri Kapolres Halmahera Utara dan anggota Polsekta Tinggi Moncong itu.

“Jangankan masyarakat. Saya saja merasa dizalimi. Lucu ini. Masak petugas kita sendiri yang tangkap, kemudian kita juga yang bilang barangnya palsu,” kata Burhanuddin di Makassar, Kamis (7/11/2013).

Burhanuddin meminta agar tim investigasi mengumpulkan bukti-bukti fakta dalam kasus narkoba tersebut. “Kami akan buktikan, apakah memang palsu apa benar sabu. Kan barang buktinya disebut tawas,” ujarnya.

Burhanuddin merasa ragu bila dikatakan barang bukti di Gowa disebut palsu. Meski begitu, ia tetap menghargai wewenang penyidik serta asas praduga tak bersalah. “Kita selidiki dulu kebenarannya. Kalau memang tawas, kita juga jaga haknya yang bersangkutan,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Sub Bagian Humas Polres Gowa AKP Andry Lilikay menyatakan, berdasarkan pemeriksaan urine, Selvy tidak terbukti menggunakan narkoba. “Dari pemeriksaan urine dan 12 sachet serbuk putih hasilnya negatif. Bahkan 12 sachet itu ternyata bukan narkoba, melainkan pecahan batu tawas,” kata Andry Lilikay, Rabu (6/11/2013).

Meski begitu, lanjut Andry, Selvy dan anggota Polsek Tinggi Moncong yang ditangkap bersamanya, Aiptu Anwar Sulaiman, tetap diproses. Andry mengatakan, berdasarkan hasil gelar perkara, keduanya bisa dijerat UU No 35 tahun 2009.

“Selvy dan Anwar beserta istrinya, Ian (48), ditetapkan sebagai tersangka dari keterangan ketiganya kepada penyidik. Di mana saat penangkapan, ketiganya sedang pesta dan transaksi narkoba. Selain itu, alat bukti lainnya yang menguatkan yakni pireks, alat isap, sendok, dan pembungkus yang terdapat sisa sabu yang telah dinyatakan positif,” jelasnya. (Kpc)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...