Logo Lintasterkini

Tewasnya Abu Jandal Bisa Jadi Amunisi Balas Dendam Kelompoknya di Indonesia

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 10 November 2016 06:04

Abu Jandal
Abu Jandal

JAKARTA – Abu Jandal, tokoh ISIS asal Indonesia dipastikan tewas. Hal ini bisa menjadi salah satu alasan bagi anggota kelompoknya di Indonesia untuk melakukan balas dendam.

Peneliti terorisme UI Ridlwan Habib menilai figur Abu Jandal cukup berpengaruh. ” Dia perekrut, terutama jaringan di Indonesia bagian timur, ” kata Ridlwan Habib di Jakarta, Rabu ( 9/11/2016).

Abu Jandal, yang pernah membuat video menantang panglima TNI, sebenarnya bukan kombatan handal.
“Dia lebih dikenal sebagai perekrut karena keahliannya berbicara manis, perayu, ” kata alumni S2 Kajian Intelijen UI tersebut.

Beberapa warga biasa bahkan tak luput dari rayuan Abu Jandal untuk berangkat ke Suriah. Sebagian dari mereka melarikan diri pulang ke Indonesia dengan penuh kekecewaan.

“Mereka kecewa karena gaji yang diterima dari ISIS sangat sedikit sedangkan resikonya besar, ” kata Ridlwan Habib.

Meski begitu, figur Abu Jandal bagi pengikutnya di Indonesia masih disegani. “Dua hari yang lalu sudah beredar foto Abu Jandal yang disebut syahid di jejaring sosial media mereka, ” kata Ridlwan Habib.

Ridlwan menjelaskan, bagi pengikutnya di Indonesia sasaran pelampiasan dendam bisa pada fasilitas fasilitas Amerika Serikat di Indonesia. “Sebab, AS merupakan penyokong utama koalisi melawan Isis yang menewaskan Abu Jandal di Mosul , Irak, ” kata Ridlwan Habib.

Hal ini, lanjutnya, perlu diantisipasi. ” Jangan lupa, kelompok pro ISIS di Indonesia memiliki kemampuan cyber terrorism yang cukup baik, ini harus diwaspadai, ” kata Ridlwan Habib. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...