Logo Lintasterkini

Bekuk Pelaku Begal, Polisi Tembak Polisi

Muh Syukri
Muh Syukri

Selasa, 14 Februari 2017 11:12

Ilustrasi
Ilustrasi

LINTASTERKINI.COM – Insiden polisi menembak rekannya sendiri mewarnai aksi petugas Ditkrimum Polda Sumatera Selatan membekuk komplotan begal. Upaya penangkapan dengan pengejaran itu terjadi Sabtu (11/2/2017) dini hari.

Kejadian tersebut berlangsung di kawasan Dekranasda, Jakabaring, Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu 1, Palembang, Sumsel. Pihak kepolisian memang sedang memburu komplotan begal yang sering melakukan aksinya di lokasi kejadian.

Saat pihak kepolisian mengejar Su dan S, komplotan begal ini langsung melarikan diri. Di saat itulah terjadi baku tembak antara polisi dan pelaku begal. Namun, saat Brigadir K hendak menembak Su, ternyata tembakannya salah sasaran. Peluru nyasar dan mengenai kaki kiri Brigadir B.

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Agung Budi Maryoto membenarkan adanya salah tembak tersebut. Dia mengatakan, polisi tembak polisi itu terjadi karena kondisi di lapangan sangat gelap.

“Awalnya sudah diberi tiga kali tembakan peringatan, pelaku masih kabur. Lalu petugas mengejarnya dan salah satu petugas berusaha menembak pelaku, tapi salah sasaran,” ujar Agung kepada awak media usai menggelar Hari Pers Nasional (HPN) di Gedung Catur Sakti Mapolda Sumsel, Senin 13 Februari 2017.

Kendati terjadi salah tembak, polisi bisa menangkap Su yang dilumpuhkan dengan beberapa kali tembakan di kakinya. Sedangkan pelaku lainnya, yaitu S, berhasil melarikan diri dan menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO).

Direktur Krimum Polda Sumsel, Kombes Pol Prasetidjo Utomo mengatakan, penangkapan tersebut sesuai dengan arahan pimpinan. Ada sebanyak 12 orang petugas kepolisian yang diturunkan. “Saat akan ditangkap, mereka sedang bersiap untuk membegal toko emas di Jakabaring Palembang,” katanya.

Adapun kedua pelaku memang sudah seringkali tersandung kasus kejahatan lain, seperti pencurian dengan kekerasan (curas), perampokan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan lainnya. Wilayah aksi kriminalitas komplotan begal ini, yaitu di Jakabaring, Palembang, dan Banyuasin.

Atas sejumlah kejahatan itu, polisi melakukan penangkapan. Meski di tengah upaya pengejaran ada anngota polisi yang menembak rekannya sendiri karena kondisi lokasi kejadi yang gelap.

(Sumber Liputan6.com)

 Komentar

 Terbaru

News01 November 2025 00:33
Munafri Torehkan Prestasi Nasional, Antar Makassar Raih Penghargaan Smart City Terbaik 2025
MAKASSAR – Baru delapan bulan memimpin, kiprah Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), mulai menuai buahnya. Di bawah kepemimpinannya, rod...
News31 Oktober 2025 21:08
Mitigasi Bencana Banjir, Gubernur Sulsel Normalisasi Sungai Suli di Luwu Senilai Rp18,7 Miliar
MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman meluncurkan program normalisasi Sungai Suli di Kabupaten Luwu dengan angga...
News31 Oktober 2025 21:00
GMTD Berbagi Paket Sembako ke Masyarakat Sekitar Tanjung Bunga 
MAKASSAR – LippoLand, melalui PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD), pengembang kawasan terpadu Tanjung Bunga Makassar, memperlihatkan ke...
News31 Oktober 2025 19:45
LAZ Hadji Kalla Dorong Kemandirian Petani Loka Pere di Majene Lewat Program Desa Bangkit Sejahtera
MAJENE – Para petani di Desa Adolang Dhua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, kini menatap masa depan pertanian yang lebih me...