MAKASSAR — Ratusan orang tua/wali siswa baru kelas VII SMP Negeri 2 (Spendu) Makassar menggelar musyawarah, Sabtu (13/7/2019). Musyawarah tersebut digagas Kepala Sekolah SMPN 2 Makassar, Dr. St. Haniah, S.Pd, M.Pd.b
Dia berharap dalam musyawarah para orang tua siswa baru kelas tujuh ini dapat memilih secara langsung pengurus paguyuban, yang merupakan wadah berhimpunnya orang tua siswa yang menjadi mitra positip dengan pihak sekolah. Dengan adanya paguyuban orang tua siswa, semua permasalahan yang terjadi dalam lingkungan sekolah dapat dihindari.
“Kita tidak ingin semua program atau kegiatan yang bertujuan meningkatkan kualitas SDM dan berprestasi bagi siswa yang dilakukan pihak sekolah terkadang dinilai negatif dan menjadi issu miring di luar lingkungan sekolah. Inilah salah satu peran dari terbentuknya paguyuban orang tua siswa sehingga perlu dibentuk para pengurusnya,” papar St.paguyuban
Baca Juga :
[NEXT]
Dalam musyawarah yang dilakukan di aula SMPN 2 Amanagappa No. 4 Makassar tersebut terpilih sebagai Ketua Paguyuban Spendu Kelas VII tahun 2019 yakni Muh Ali Akbar, Wakil Ketua Wa Ode Nurliah, Sekretaris Abdul Gafar, Bendahara Sartika. Menurut Kepala Sekolah SMPN 2 Makassar, St. Haniah lagi, dengan terbentuknya paguyuban orang tua siswa kelas VII, maka melengkapi komunitas yang sama di kelas VIII dan kelas IX.
“Baik paguyuban orang tua siswa di kelas VII, kelas VIII dan kelas IX, merupakan bagian dari organisasi yang lebih besar yang disebut komite sekolah. Wadah para orangbtua siswa ini menjadi sangat penting di lingkungan sekolah agar prosea belajar menjadi lancar dan para siswa dapat lebih aktif untuk mengejar prestasi yang lebih baik kedepannya,” ucap St. Haniah.
Ketua paguyuban orang tua siswa kelas VII yang terpilih, Muh Ali Akbar mengungkapkan, para orang tua siswa kembali akan diundang melakukan rapat setelah terbentuk pembagian kelas VII. Hal itu dilakukan untuk memilih para pengurus paguyuban di masing-masing kelas VII.
“Insya Allah kami akan kembali mengundang bapak/ibu untuk memilih pengurus paguyuban masing-masing kelas tujuh sekaligus membahas rencana-rencana program kerja kedepan yang bertujuan untuk lebih meningkatkan kemampuan dan prestasi anak-anak kita semua,” pungkasnya. (*)
Komentar