Logo Lintasterkini

Polisi Ringkus Pelaku Pembunuhan Malik di Desa Marinding

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Minggu, 17 September 2017 22:05

Ilustrasi.
Ilustrasi.

LUWU – Faizal alias Ical alias Bapak Fauzi diringkus Tim Resmob Polres Luwu, Minggu, (17/9/2017). Dia merupakan pelaku penikaman korban bernama Malik, yang akhirnya meregang nyawa.

Ical diringkus tim Resmob di Desa Marinding, Kecamatan Bajo Barat, Kota Palopo. Kapolres Luwu, AKBP Dudung yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan pelaku pembunuh Malik. Kata dia, pelaku dibekuk hanya selang 1×24 jam pasca penikaman terhadap korban.

“Sempatlah ada pergerakan aksi balas dendam oleh rekan korban dengan sasaran rumah pelaku. Namun secepatnya personil kami turunkan hingga aksi balas dendam itu berhasil kami redam,” pungkas Kapolres.

AKBP Dudung menambahkan, pada malam ta’siyah di rumah korban almarhum Malik, dia sempat bertandang, sekaligus menyampaikan agar pihak keluarga korban untuk tidak melakukan aksi balas dendam. Dia juga berpesan, agar pihak keluarga korban dapat memberikan kepercayaan kepada aparat Kepolisian untuk menuntaskan kasus tersebut.

Awal peristiwa itu terjadi, tepatnya di ‎depan Kantor PLN Suli, Jalan Pelita Kampung Baru, Jumat malam (15/9/2017), sekira pukul 23.00 Wita. Korban ditemukan oleh rekannya dalam kondisi berlumuran darah. Korban lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Suli, namun di perjalanan ia menghembuskan nafas terakhirnya.

Aparat Kepolisian Polres Luwu yang tiba di lokasi langsung melakukan olah Tkp. Petugas juga mengumpulkan keterangan sejumlah saksi. Informasi yang dikumpulkan di lapangan, petugas akhirnya berhasil mengantongi identitas yang diduga kuat pelaku pembunuhan korban.

Menurut Kapolres Luwu, AKBP Dudung Adijono dari informasi yang telah diperolehnya, insiden berdarah itu terjadi saat korban seorang diri. Dimana rekan-rekan korban saat itu sedang mengejar kelompok musuhnya. Malam kejadian itu, korban bersama delapan orang rekannya masuk ke Jalan Pelita.

“Tiba-tiba rekan korban langsung melakukan pengejaran terhadap kelompok pemuda  bernama Rian dan rekannya berjumlah empat orang yang sedang berpesta miras. Korban selanjutnya menyuruh rekannya untuk pulang, sementara dia sendiri masih berada di lokasi kejadian. Saat sendiri, korban pun didekati dua pelaku, yang langsung menikamnya hingga tewas,” ujar AKBP Dudung Adijono, Sabtu (16/9/2017).

Kapolres menambahkan, petugas yang mengantongi identitas pelaku, langsung mendatangi rumah keduanya. Namun kedua pelaku tidak berada di tempat, kuat dugaan sudah melarikan diri.

“Kami saat itu langsung mendatangi rumah pelaku di Desa Botta, Kecamatan Suli, namun keduanya sudah tidak berada di rumahnya. Kedua pelaku saat ini masih dalam pengejaran,” pungkas Kapolres. (*)

 Komentar

 Terbaru

News01 November 2025 00:33
Munafri Torehkan Prestasi Nasional, Antar Makassar Raih Penghargaan Smart City Terbaik 2025
MAKASSAR – Baru delapan bulan memimpin, kiprah Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), mulai menuai buahnya. Di bawah kepemimpinannya, rod...
News31 Oktober 2025 21:08
Mitigasi Bencana Banjir, Gubernur Sulsel Normalisasi Sungai Suli di Luwu Senilai Rp18,7 Miliar
MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman meluncurkan program normalisasi Sungai Suli di Kabupaten Luwu dengan angga...
News31 Oktober 2025 21:00
GMTD Berbagi Paket Sembako ke Masyarakat Sekitar Tanjung Bunga 
MAKASSAR – LippoLand, melalui PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD), pengembang kawasan terpadu Tanjung Bunga Makassar, memperlihatkan ke...
News31 Oktober 2025 19:45
LAZ Hadji Kalla Dorong Kemandirian Petani Loka Pere di Majene Lewat Program Desa Bangkit Sejahtera
MAJENE – Para petani di Desa Adolang Dhua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, kini menatap masa depan pertanian yang lebih me...