Logo Lintasterkini

Tegang, Polisi Pisahkan Pertengkaran Suami Istri di Jalan Abdullah Dg Sirua

Muh Syukri
Muh Syukri

Rabu, 19 Oktober 2016 09:54

Pelaku KDRT saat bersitegang dengan korban.
Pelaku KDRT saat bersitegang dengan korban.

MAKASSAR – Berakhir sudah ketegangan antara pasangan suami istri (pasutri) ini setelah aparat Polsek Panakkukang dipimpin Ka Spkt Aiptu Petrus berhasil mengevakuasi tiga orang anak kecil di tengah pertikian it,u Rabu (19/10/2016), sekira pukul 03.30 Wita, di Jalan Abdullah Daeng Sirua lorong 1C.

Berawal saat Musdalifa (40), mendatangi Mapolsekta Panakkukang dan meminta bantuan polisi untuk menyelamatkan empat orang anaknya dari penguasaan suaminya bernama Rudi (41), yang kerap melakukan kekerasan terhadap dirinya dan anak-anaknya.

Korban yang sudah berumahtangga selama 10 tahun dan dikarunai empat orang anak ini, mengaku sudah tidak bisa mempertahankan mahligai rumahtangganya lantaran sikap pelaku yang kerap berbuat kasar.

“Anak saya yang masih berusia 8 bulan saat itu muntah-muntah dan diimpus di RS Daya. Tapi suami saya datang dan mencabut selang impusnya anakku yang bernama Bilqis. Ibu yang mana tidak marah pak. Lalu dia bawa anak saya pergi ke rumahnya” urai korban kepada Lintasterkini.com.

Suasana dramatis terjadi di rumah pelaku saat anak-anak pasutri tersebut terjaga dari tidurnya, lantaran mendengar kegaduhan yang disebabkan oleh suara pelaku.

Alhasil, perbuatan pelaku terkuat tatkala anak pertamanya berinisial AA (8), mengaku sering rambutnya dijambak dan dipukul oleh bapaknya sendiri. Mendengar hal tersebut pihak aparat pun mengevakuasi satu persatu sang anak keluar dari rumah untuk diungsikan di rumah neneknya.

Sementara korban sempat terlibat pertikaian di dalam kamar dengan pelaku. Tak ingin kegaduhan semakin menjadi, akhirnya petugas Polsek Panakkukang mencoba mengamankan korban.

Namun hal tersebut tidak diterima baik oleh pelaku. Akibatnya aksi tarik menarik antara pelaku dan korban berlangsung dramatis. Pasalnya korban sementara menggendong anak bungsunya saat pelaku menarik lengan korban dengan mencengkeram sekuat tenaga pada kain baju korban hingga sobek.

Petugas kepolisian yang berada di tengah-tengah sempat kesulitan meski pada akhirnya pelaku berhasil diamankan. Selanjutnya keduanya dibawa ke Polrestabes Makassar di Unit PPA guna proses lebih lanjut.

“Saya akan lapor juga ke KPIA. Sebab dia sudah sering aniaya saya dan anak saya'” tutur korban kepada Lintasterkini.com. (*)

Tonton videonya :

 Komentar

 Terbaru

News26 Juni 2025 23:30
Hadiri Rakernis Bidpropam Polda Sulsel, Polres Toraja Utara Raih Penghargaan Terbaik Pertama Kategori Jumlah Pelanggaran Terminim
TORAJA UTARA – Prestasi membanggakan kembali diraih Polres Toraja Utara dalam forum Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bidang Profesi dan Pengamanan ...
Pendidikan26 Juni 2025 20:47
O2SN Jenjang SD se-Kota Makassar 2025 Resmi Dibuka, 97 Siswa Berlaga di Tiga Cabang Olahraga
MAKASSAR — Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang Sekolah Dasar (SD) tingkat Kota Makassar tahun 2025 resmi dibuka di Tribun Karebosi, Kam...
News26 Juni 2025 16:03
Optimalkan Pelayanan dan Pendapatan, Perumda Parkir Makassar Gelar Pemeriksaan Kendaraan Operasional
MAKASSAR — Dalam rangka menjaga kesiapan dan kelayakan kendaraan operasional, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Parkir Makassar melaksanakan pemeriks...
News26 Juni 2025 12:27
Pemkot Makassar Percepat Pembenahan TPA Antang, Siapkan Armada Baru dan Sistem Sanitary Landfill Modern
MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar terus menunjukkan komitmen kuat dalam menata sistem pengelolaan sampah secara menyeluruh. Di bawah kepemimpinan ...