Logo Lintasterkini

Danny Pomanto Dukung Pembangunan Stadion Mattoanging Sesuai Tata Ruang

Budi S
Budi S

Sabtu, 20 Maret 2021 22:57

Danny Pomanto Ikuti Webinar Mattoanging Nasibmu Kini
Danny Pomanto Ikuti Webinar Mattoanging Nasibmu Kini

MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto turut hadir pada webinar yang digelar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tentang kondisi Stadion Andi Mattalatta saat ini, Sabtu malam (20/03/2021).

Webinar kemasyarakatan dengan tema Mattoanging Nasibmu Kini itu, dipandu oleh Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Ariady Arsal.

Politisi PKS ini turut mengundang narasumber lainnya. Seperti Kadispora Sulsel, Andi Arwin Azis, Mantan Pemain PSM Makassar, Syamsuddin Umar dan Komandan Laskar Ayam Jantan, Daeng Uki.

Dalam kesempatannya, Danny Pomanto mengaku tidak pernah menolak rencana pembangunan stadion di Makassar.

Hanya saja, menurutnya, rencana pembangunan Stadion Mattoanging ini menjadi persoalan. Sebab, kapasitas yang semula hanya bisa menampung 15 ribu penonton, dinaikkan menjadi 40 ribu.

Lalu, konsep pintu utama stadion mengarah ke Jalan Cenderawasih. Itu sangat tidak memungkinkan.

“Akan menyalahi tata ruang,” tandas wali kota berlatar belakang konsultan tata ruang ini.

Danny Pomanto tidak menampik. Ide dan arsitektur Stadion Mattoanging sangatlah bagus. Tetapi, jika dibangun di tengah kota berdampak terhadap kemacetan arus lalu lintas.

Itulah sebabnya dia menawarkan solusi. Agar pembangunan Stadion Mattoanging di posisikan di wilayah pinggiran kota. Seperti Barombong dan Untia.

“Kita bisa lihat stadion-stadion baru di luar negeri tidak ada yang dibangun di tengah kota. Semua di pinggir kota. Saya tidak mau melanggar Undang-undang tata ruang,” pungkasnya.

Danny Pomanto lalu bilang, dirinya sudah menjadi bagian dari sejarah PSM Makassar. Dia pernah terlibat menjadi konsultan untuk memuluskan Stadion Mattoanging menjadi lokasi Piala Asia, sejak 2001 lalu.

“Jangan bertengkar untuk hal-hal yang tidak produktif,” ujarnya.

Terakhir dia menyampaikan, jika kerap mendapat banyak kritikan. Karena dianggap menolak pembangunan stadion. Dia menegaskan, dirinya tidak ingin melupakan jejak sejarah. Namun juga tidak ingin merusak estetika kota.

“Yang menjadi masalah adalah lokasinya,” ucapnya.

“Di Stadion Mattoanging bisa kita buat beberapa lapangan kecil yang bisa dimanfaatkan untuk berolahraga. Bisa juga dihadirkan di sana Patung Rammang juga sejarah Andi Mattalatta. Jadi semua jejak sejarah bisa kita tunjukkan dan tetap bisa digunakan berolahraga,” tutup dia.

Seperti diketahui, bahwa rencana pembangunan stadion kebanggaan warga Sulsel ini bermasalah. Analisis Dampak Mengenai Lalu Lintas (Amdalalin) tidak sesuai peruntukannya.

Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar bahkan telah menyurati Dispora Sulsel untuk mengkaji ulang Amdalalinnya. (Baca juga: Pembangunan Stadion Mattoanging Terancam Tak Dilanjutkan)

 Komentar

 Terbaru

News12 Juli 2025 18:17
Indosat Perkuat Kehandalan Jaringan di Event Beautiful Malino 2025
GOWA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand IM3 dan Tri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pariwisata lokal d...
News12 Juli 2025 17:37
Komdigi Prakarsai AI Center of Excellence- Indosat, Cisco dan NVIDIA untuk Perkuat Daya Saing AI Nasional
JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi) secara resmi meluncurkan Indonesia’s AI Center of Excellence, ekosistem ...
News12 Juli 2025 12:44
Momentum Harkopnas Ke-78, Wabup Pinrang Launching Koperasi Merah Putih
PINRANG — Wakil Bupati (Wabup) Pinrang, Sudirman Bungi memimpin langsung upacara peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 Tahun 2025 yang...
Hukum & Kriminal12 Juli 2025 12:10
Kejari Pinrang Selidiki Dugaan Tambang Ilegal Yang Beroperasi Tanpa Izin
PINRANG — Kejaksaan Negeri (Kejari) Pinrang melalui Seksi Pidana Khusus (Pidsus) menelusuri aktivitas tambang di wilayah Kabupaten Pinrang iyang...